Pulang Pisau (ANTARA) - Penjabat Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Nunu Andriani meminta kepada 548 mahasiswa Universitas Palangka Raya (UPR) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) regular periode pertama 2024 di kabupaten setempat bisa berperan aktif memberikan kontribusi dan berinovasi untuk memajukan desa-desa.
“Kehadiran mahasiswa KKN UPR ini dapat membantu pemerintah setempat karena mahasiswa adalah agen perubahan yang harus mampu memposisikan dan menyesuaikan diri dengan masyarakat serta mampu berperan sebagai informan dan motivator,” kata Nunu Andriani di Palangka Raya, Sabtu.
Nunu Andriani mengungkapkan harapan pemerintah setempat agar mahasiswa KKN ini dapat membantu dalam mengomunikasikan program-program yang sedang maupun yang akan dilaksanakan oleh pemerintah setempat.
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, kata dia, juga telah menetapkan enam fokus branding desa sebagai acuan untuk menentukan program kerja kelompok mahasiswa sesuai dengan tema KKN. Fokus tersebut yaitu desa peduli lingkungan, desa bebas stunting, desa mandiri pangan, desa literasi, desa preneur, desa ramah perempuan dan peduli anak, desa wisata.
Baca juga: Palangka Raya juara umum Pesparawi XVII Kalteng
“Permasalahan di masyarakat yang kompleks menjadi tantangan bagi mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatif menghasilkan sebuah karya yang bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun masyarakat,” paparnya.
Dikatakan Nunu Andriani, sebanyak 548 mahasiswa merupakan bagian dari 2.183 mahasiswa yang mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan KKN di sejumlah kabupaten di Kalimantan Tengah. Mahasiswa KKN rencananya ditempatkan di enam kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau yang terbagi di 34 desa yang telah ditentukan dalam penempatannya sesuai dengan kelompok.
Secara keseluruhan mahasiswa KKN ini berjumlah 37 kelompok didampingi masing-masing dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan setiap desa ditempatkan dua kelompok sesuai dengan luas desa dan jumlah penduduk.
Pelepasan mahasiswa KKN reguler periode pertama Universitas Palangka Raya 2024 dilaksanakan aula Rahan Gedung Rektorat Lantai 2 UPR pada Sabtu 6 Juli 2024.
Baca juga: Atlet Pulang Pisau diingatkan jaga sportivitas di Selekda Pra Popnas
Baca juga: Peringatan ulang tahun jadi momentum semangat mewujudkan 'Pulang Pisau Basewut'
Baca juga: Penjabat bupati apresiasi sumbangsih kepolisian membangun Pulang Pisau
“Kehadiran mahasiswa KKN UPR ini dapat membantu pemerintah setempat karena mahasiswa adalah agen perubahan yang harus mampu memposisikan dan menyesuaikan diri dengan masyarakat serta mampu berperan sebagai informan dan motivator,” kata Nunu Andriani di Palangka Raya, Sabtu.
Nunu Andriani mengungkapkan harapan pemerintah setempat agar mahasiswa KKN ini dapat membantu dalam mengomunikasikan program-program yang sedang maupun yang akan dilaksanakan oleh pemerintah setempat.
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, kata dia, juga telah menetapkan enam fokus branding desa sebagai acuan untuk menentukan program kerja kelompok mahasiswa sesuai dengan tema KKN. Fokus tersebut yaitu desa peduli lingkungan, desa bebas stunting, desa mandiri pangan, desa literasi, desa preneur, desa ramah perempuan dan peduli anak, desa wisata.
Baca juga: Palangka Raya juara umum Pesparawi XVII Kalteng
“Permasalahan di masyarakat yang kompleks menjadi tantangan bagi mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatif menghasilkan sebuah karya yang bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun masyarakat,” paparnya.
Dikatakan Nunu Andriani, sebanyak 548 mahasiswa merupakan bagian dari 2.183 mahasiswa yang mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan KKN di sejumlah kabupaten di Kalimantan Tengah. Mahasiswa KKN rencananya ditempatkan di enam kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau yang terbagi di 34 desa yang telah ditentukan dalam penempatannya sesuai dengan kelompok.
Secara keseluruhan mahasiswa KKN ini berjumlah 37 kelompok didampingi masing-masing dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan setiap desa ditempatkan dua kelompok sesuai dengan luas desa dan jumlah penduduk.
Pelepasan mahasiswa KKN reguler periode pertama Universitas Palangka Raya 2024 dilaksanakan aula Rahan Gedung Rektorat Lantai 2 UPR pada Sabtu 6 Juli 2024.
Baca juga: Atlet Pulang Pisau diingatkan jaga sportivitas di Selekda Pra Popnas
Baca juga: Peringatan ulang tahun jadi momentum semangat mewujudkan 'Pulang Pisau Basewut'
Baca juga: Penjabat bupati apresiasi sumbangsih kepolisian membangun Pulang Pisau