Tamiang Layang (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Indra Gunawan mengukuhkan perpanjangan masa jabatan 99 dari 100 Kepala Desa yang semula enam tahun menjadi delapan tahun.
Sebanyak 99 kepala desa yang mendapatkan perpanjangan masa jabatan itu terkecuali Desa Pinang Tunggal, kata Indra di Tamiang Layang, Rabu.
"Saya minta para kepala desa mampu dan dapat bekerja dengan optimalkan dan maksimal untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di desa masing-masing," ucapnya.
Dirinya juga mengingatkan bahwa penambahan masa tugas jabatan sesuai dengan Pasal 39 ayat (1) Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.
Ini akan menjadi semangat baru bagi kepala desa yang saat ini untuk melaksanakan pembangunan di desa sehingga akan meningkatkan pembangunan Kabupaten Barito Timur.
"Menjadi motivasi kerja, juga dapat menambah semangat kerja dan inovasi dalam meningkatkan pembangunan yang lebih baik lagi," kata Indra.
Acara pengukuhan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Barito Timur bersamaan dengan dilaksanakannya apel kesadaran nasional. Dalam apel kesadaran nasional, Pj Bupati mengingatkan kembali kepada semua jajaran pemerintah baik PNS maupun honorer untuk melaksanakan tugas dengan baik, cermat dan tepat waktu.
Baca juga: Pertanggungjawaban APBD 2023 dan KUPA PPAS 2025 disetujui
Dia mengatakan seluruh jajaran di lingkungan Pemkab Bartim tidak lagi menunggu-nunggu untuk menyelesaikan pekerjaan karena setiap hari akan selalu bertambah.
"Kebersamaan dan tanggung jawab di lingkungan kerja dari semua pihak sangat menentukan keberhasilan pelaksanaan tugas dan capaian target kerja yang sudah direncanakan," demikian Indra Gunawan.
Acara apel kesadaran nasional sekaligus diiringi dengan pengukuhan masa tugas jabatan dihadiri Sekda Bartim Panahan Moetar, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD lingkup Pemkab Bartim, Camat, dan tamu undangan lainnya.
Baca juga: RSUD Tamiang Layang otopsi jenazah seorang gadis
Baca juga: Coklit warga di Bartim telah mencapai 98 persen
Baca juga: Tersisa ribuan kuota BPJS Kesehatan untuk masyarakat Barito Timur