Tamiang Layang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah terus berupaya mewujudkan wilayahnya sebagai Kota Layak Anak (KLA).
“Saya selaku Penjabat Bupati Barito Timur, komitmen untuk menjadikan Kabupaten Barito Timur sebagai Kota Layak Anak (KLA),” kata Penjabat Bupati Barito Timur Indra Gunawan di Tamiang Layang, Rabu.
Menurutnya, untuk mewujudkan KLA maka diperlukan pemusatan perhatian yang juga perlu mendapatkan dukungan dari semua pihak serta seluruh OPD hingga masyarakat.
Untuk itu diharapkan semua kantor pelayanan, termasuk kantor kecamatan dan perkantoran lainnya bisa menyediakan tempat khusus bagi anak-anak agar mereka dapat bermain atau pun membaca dan belajar.
Indra meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur untuk berfokus pada kegiatan-kegiatan yang mendukung perkembangan anak. Semua kebutuhan anak harus terakomodasi dan diperkenalkan sejak dini.
Seperti pada peringatan Hari Anak Nasional 2024 yang diadakan di rumah jabatan Bupati Bartim Selasa (23/7) kemarin, berbagai kegiatan yang mendukung tumbuh kembang anak telah dilaksanakan.
Baca juga: RPJPD Barito Timur 2025-2045 untuk pembangunan lebih baik dan sejahtera
"Mereka anak-anak dikumpulkan untuk belajar dan bermain dengan dikenalkan adanya fasilitas pemadam kebakaran dan mobil keliling perpustakaan. Jadi, sejak dini mereka sudah dikenalkan dan ini adalah contoh kecil," ungkap Indra.
Indra menegaskan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Kota Layak Anak telah dibuat, maka segala kebijakannya juga harus diimplementasikan dengan baik dan tidak hanya menjadi selembar kertas. Masyarakat dan anak-anak di Barito Timur harus bisa merasakan dari adanya kebijakan tersebut.
Indra mengharapkan, Kabupaten Barito Timur dapat segera meraih predikat Kota Layak Anak dan memberikan lingkungan yang aman serta mendukung bagi tumbuh kembang anak-anak.
Indra juga meminta Disdik Barito Timur untuk mengarahkan para guru di wilayah setempat untuk memperkenalkan anak-anak tentang TNI, Polri, IPDN, PNS dan lainnya.
“Agar apa, agar anak-anak kita sejak dini memiliki harapan dan impian ketika melihat apa yang dilihatnya,” demikian Indra Gunawan.
Baca juga: Penjabat Bupati Bartim minta kades terus berinovasi dalam pembangunan
Baca juga: Pj Bupati Bartim: Imunisasi polio penting sebagai perlindungan anak
Baca juga: Kejari Bartim pastikan fokus tangani kasus dugaan korupsi pengelolaan kebun kas Desa Balawa