Kuala Kurun (ANTARA) - Ketua sementara DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Herbert Y Asin meminta kepada masyarakat di kabupaten setempat agar membiasakan diri dengan penggunaan teknologi, guna menghadapi seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

“Saat ini berbagai tahapan CPNS menggunakan teknologi, jadi masyarakat Gumas saya minta untuk membiasakan diri dengan penggunaan teknologi,” ucapnya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Senin.

Penggunaan teknologi sudah dimulai saat pendaftaran CPNS, di mana pelamar harus mengunggah sejumlah dokumen ke portal SSCASN. Berlanjut ke berbagai tahapan lainnya, hingga tes dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).

Baca juga: Legislator Gumas berharap Pilkada 2024 jadi ajang adu gagasan

Wakil rakyat dari daerah pemilihan I, yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun ini meminta masyarakat Gumas yang mengikuti seleksi CPNS agar membiasakan diri dengan teknologi, supaya mereka siap dan berhasil.

“Khususnya menghadapi tes sistem CAT, yang mungkin masih asing bagi sebagian orang. Akan lebih baik jika peserta seleksi bertanya kepada mereka yang sudah berpengalaman mengikuti CAT supaya ada gambaran,” imbuhnya.

Lebih lanjut, politisi Partai Golkar ini juga mengingatkan kepada masyarakat Gumas agar berhati-hati terhadap berbagai jenis penipuan, yang biasanya muncul dan terjadi saat pelaksanaan seleksi CPNS.

Baca juga: DPRD apresiasi komitmen Pemkab Gumas jaga netralitas ASN di Pilkada 2024

Masyarakat Gumas hendaknya jangan sampai percaya dan termakan tipuan, jika ada oknum yang mengaku bisa meloloskan peserta seleksi CPNS jika memberi sejumlah uang atau barang kepada si oknum.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Gumas Richard menyatakan jumlah pelamar seleksi CPNS 2024 di lingkup pemerintah kabupaten setempat mencapai 4.705 orang, yang berasal dari berbagai daerah.

Richard yang juga selaku Ketua Panitia Seleksi CPNS lingkup Pemkab Gumas menyebut, ke-4.705 pelamar tadi akan mengikuti seleksi, yang dimulai dari seleksi administrasi hingga berbagai seleksi lainnya, untuk memperebutkan 341 formasi.

“Sebenarnya Pemkab Gumas mendapat kuota CPNS 2024 sebanyak 381 formasi, dengan rincian 67 tenaga kesehatan dan 314 tenaga teknis. Namun sejak dibukanya pendaftaran mulai 20 Agustus hingga 10 September 2024, ada 40 formasi yang kosong pelamar,” demikian Richard.

Baca juga: DPRD Gumas minta pemangku kepentingan dukung ketahanan pangan desa

Baca juga: Legislator nilai Gumas memerlukan desa percontohan bidang pertanian

Pewarta : Chandra
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024