Kuala Kurun (ANTARA) - Karang Taruna Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah melaksanakan pesantren Ramadhan yang dipusatkan di salah satu masjid wilayah Kelurahan Tampang Tumbang Anjir Kecamatan Kurun, 8-15 Maret 2025.
Ketua Karang Taruna Gumas Isnaini di Kuala Kurun, Senin, mengatakan tujuan pelaksanaan Pesantren Ramadhan adalah membentuk generasi muda Islam yang cerdas dan baik hati.
“Pesantren Ramadhan ini merupakan program Karang Taruna di bidang keagamaan. Kegiatan dimulai pukul 15.00-17.00 WIB,” sambungnya.
Pesantren Ramadhan diharap meningkatkan kualitas keagamaan generasi muda, melalui berbagai materi keagamaan yang disampaikan seperti terkait surah pendek, wudhu, shalat, mewarnai kaligrafi, rukun Islam dan rukun iman, doa sehari-hari, nama-nama malaikat beserta tugas-tugasnya, serta nama-nama nabi dan rasul.
Selain itu, pesantren Ramadhan juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Islam kepada generasi muda, melalui kegiatan nonton film kisah para Nabi dan Rasul.
Baca juga: Pemkab Gumas paparkan rencana penggunaan DBH Sawit 2025
Dari situ generasi muda Muslim kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’ akan mendapat nilai-nilai keagamaan, kehidupan dan kebaikan lainnya yang bisa diteladani.
“Harapan kami berbagai nilai tadi dapat mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Pesantren Ramadhan juga mengajak para peserta untuk menjalankan shalat asar berjamaah sebelum kegiatan atau materi disampaikan, sehingga diharapkan bisa memacu mereka untuk meningkatkan ibadah.
Pembukaan pesantren Ramadhan telah dilaksanakan pada Sabtu (8/3). Pada kesempatan itu dilakukan pula penyerahan bingkisan peralatan sekolah untuk peserta yang hadir.
Pada hari pertama, tercatat ada 35 peserta didik baik itu jenjang sekolah dasar (SD) maupun sekolah menengah pertama (SMP) yang mengikuti pesantren Ramadhan.
“Semoga pesantren Ramadhan bisa meningkatkan keimanan, serta ibadah dan akhlak para peserta, sehingga mereka menjadi generasi muda yang cerdas dan baik hati,” demikian Isnaini.
Baca juga: Kasat Reskrim Polres Gunung Mas berganti
Baca juga: Pemkab Gumas vaksinasi puluhan sapi cegah penyakit mulut dan kuku
Baca juga: Pemkab Gumas terima DBH Sawit 2025 senilai Rp5,189 miliar