Kuala Kapuas (ANTARA) - Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah ada sebanyak 10 desa di Kecamatan Mantangai yang dilaporkan terdampak banjir.

“Sepuluh desa tersebut, di antaranya Bukit Batu, Sei Gita, Muroi Raya, Tumbang Mangkutup, Tumbang Muroi, Lapetan, Tabore, Katunjung, Sei Ahas dan Danau Rawah,” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kapuas Ahmad M. Saribi di Kuala Kapuas, Jumat.

Untuk jumlah korban terdampak di Bukti Batu ada sebanyak 135 kepala keluarga (KK) atau 405 jiwa terdampak, Sei Gita 44 KK atau 160 jiwa, Muroi Raya 259 KK atau 587 jiwa, Tumbang Mangkutup 114 KK atau 363 jiwa, Tumbang Muroi 380 KK atau 1.230 jiwa, Lapetan220 KK atau 708 jiwa, Tabore 25 KK atau 100 jiwa, Katunjung 182 KK atau 589 jiwa, Sei Ahas 264 KK atau 800 jiwa, serta Danau Rawah 41 KK atau 138 jiwa.

Selanjutnya, rumah warga yang terendam di Desa Bukit Batu ada sebanyak 135 unit, fasilitas umum 1 unit dan akses jalan 2 titik, Sei Gita 37 unit rumah, 1 rumah ibadah dan 1 titik akses jalan, Muroi Raya 225 unit rumah, 4 rumah ibadah, 1 sarana kesehatan, 5 fasilitas umum dan 1 akses jalan, Tumbang Mangkutup 20 unit rumah, 3 rumah ibadah, 3 sarana pendidikan, 4 fasilitas umum dan 5 titik akses jalan.

Sedangkan Desa Tumbang Muroi ada sebanyak 250 unit rumah, 4 rumah ibadah, 3 sarana pendidikan, 6 fasilitas umum dan 4 titik akses jalan, Lapetan 143 unit rumah, 3 rumah ibadah, 2 sarana pendidikan, 8 fasilitas umum dan 5 titik akses jalan.

Selanjutnya Tabore 17 unit rumah, 8 fasilitas umum dan 2 titik akses jalan, Katunjung 50 unit rumah, 2 rumah ibadah, 3 sarana pendidikan, 4 fasilitas umum dan 2 titik akses jalan, Sei Ahas 215 unit rumah, 1 rumah ibadah, 3 sarana pendidikan, 5 fasilitas umum dan 1 titik akses jalan, dan Danau Rawah 41 unit rumah, 1 fasilitas umum dan 3 titik akses jalan.

Kemudian, untuk bantuan logistik korban banjir di sejumlah desa di Kecamatan Mantangai, sebagian telah tersalurkan. Begitu juga upaya penanganan dan pertolongan lain.

“Untuk kondisi banjir di sejumlah desa di Kecamatan Mantangai, saat ini mulai berangsur-angsur surut. Namun demikian, kami tetap mengimbau warga tetap waspada terhadap banjir susulan,” demikian Ahmad M. Saribi.


Pewarta : All Ikhwan
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2025