Buntok (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Barito Selatan, Kalimantan Tengah memberikan pelatihan dan sertifikasi jasa konstruksi bagi pelajar Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 (SMKN-3) Buntok.
Sekretaris DPUPR Barito Selatan Taufik di Buntok, Rabu, mengatakan, pelatihan dan sertifikasi kompetensi jasa konstruksi bagi pelajar ini merupakan pelatihan dan sertifikasi kompetensi jenjang 2.
"Pelajar yang mengikuti kegiatan ini nantinya akan diberikan pembekalan dan bimbingan, sehingga bisa mendapatkan sertifikat keterampilan dalam bidang jasa konstruksi," katanya.
Dengan adanya sertifikat tersebut, mereka memiliki kompetensi yang mumpuni dan apabila ke depannya terjun ke lapangan, sehingga dapat terserap dalam dunia kerja.
Kabid Kepala Bidang Bina Jasa Konstruksi pada DPUPR Barito Selatan Hawinu menyampaikan, pelatihan seperti ini rutin dilaksanakan pihaknya dalam setiap tahun bagi tenaga kerja kerja dan pelaku usaha jasa konstruksi.
Dikatakannya, untuk pelatihan yang melibatkan siswa SMKN 3 Buntok ini, merupakan kali pertama dilaksanakan. Dalam kegiatan tersebut, dihadirkan narasumber dari Balai Jasa Kontruksi Wilayah V Banjarmasin.
"Melalui pelatihan ini, pelajar SMKN-3 akan mendapatkan sertifikat sertifikasi dan kompetensi dalam bidang jasa konstruksi, sehingga bisa digunakan dalam dunia kerja," tambah dia.
Baca juga: PPNI Barsel gelar sunatan massal gratis bantu masyarakat
Hasil dari kegiatan ini, diharap apabila mereka nantinya lulus sekolah dapat terserap dalam dunia kerja, sehingga konstruksi di Barito Selatan kedepannya bisa semakin baik dan semakin mantap.
Kepala SMKN-3 Buntok Reni Hartati menyampaikan, siswa yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 41 orang yang berasal dari dua jurusan.
"Jumlah siswa yang mengikuti kegiatan ini dari jurusan konstruksi gedung dan sanitasi perawatan sebanyak 21 orang serta dari jurusan teknik perawatan gedung sebanyak 20 orang," jelasnya.
Pada kesempatan itu, ia mengucapkan terima kasih kepada bidang Bina Jasa Konstruksi pada DPUPR yang telah melaksanakan kegiatan tersebut bagi pelajar SMKN-3 Buntok.
"Kita berharap, kegiatan seperti ini dapat berlanjut dalam setiap tahunnya guna menambah wawasan dan pengalaman siswa dalam bidang jasa konstruksi," demikian Reni Hartati.
Baca juga: Tiga fraksi DPRD Barsel sepakat empat raperda dibahas ke tahap selanjutnya
Baca juga: Pemkab dan DPRD Barito Selatan segera bahas dua raperda
Baca juga: Kemenag Barsel-BPJS Kesehatan pastikan jamaah dan petugas haji terlindungi JKN