Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Ketua I Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Hap Baperdu meminta pemerintah kota untuk memperbanyak perlombaan olahraga untuk menyalurkan hobi generasi muda.
"Ini dilakukan agar generasi muda tidak melakukan hal-hal yang merugikan mereka. Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, ada remaja yang meninggal dunia akibat terlibat kecelakaan saat diduga ikut balapan liar," katanya di Palangka Raya, Senin.
Dia mengungkapkan, berdasarkan kejadian tersebut generasi muda memiliki kendala terbatasnya ruang untuk menyalurkan hobi mereka.
Padahal apabila hobi generasi muda dapat disalurkan di tempat yang memadai serta memiliki pengamanan yang sesuai standar, maka akan berjalan dengan aman.
"Hanya saja kan selama ini perlombaan balap sepeda motor sangat jarang dilaksanakan. Ini yang membuat generasi muda melakukan hal-hal yang melanggar aturan," ucapnya.
Baca juga: Mahasiswa Studi Ilmu Komunikasi UMPR raih juara nasional
Hap juga mengingatkan, pemerintah kota dan organisasi terkait sebenarnya telah menyediakan fasilitas berupa sirkuit balap yang bisa dimanfaatkan oleh para pemuda.
Ia menilai, seharusnya sirkuit balap sepeda motor tersebut dapat dimaksimalkan untuk menyalurkan bakat generasi muda di Kota Palangka Raya.
“Bagi anak-anak muda yang punya minat untuk balapan itu kan sudah disiapkan oleh pemerintah dan oleh organisasinya, ada semacam sirkuitnya itu kan, coba mereka bisa diakomodir atau mereka dapat kesana, kalau memang itu menjadi hobi disana boleh lah, karena disana bisa mendapatkan manfaat,” ujarnya.
Hap juga menambahkan, perlu ada peran aktif dari pihak terkait dalam memberikan edukasi kepada para pemuda yang memiliki minat di dunia balap agar mereka memahami pentingnya keselamatan dan penggunaan perlengkapan balap yang sesuai standar.
Hal ini dilakukan agar tidak ada lagi generasi muda yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas akibat balapan liar di jalan umum.
“Bagaimanapun kalau balapan di jalan ini kan banyak pengguna jalan yang memang ada di jalan itu bisa membahayakan orang lain, juga dari kita sendiri,” demikian Hap.
Baca juga: DPRD Palangka Raya minta masyarakat tanamkan nilai Pancasila
Baca juga: Pemprov diminta bangun posko pengawasan jalan Palangka Raya-Kuala Kurun
Baca juga: PLN siap terangi 780 ribu rumah tangga lewat program Lisdes 2025--2029