Palangka Raya (ANTARA) - PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Kalimantan Bagian Barat membantu menjaga konservasi ekosistem darat dengan menyediakan ruang ramah anak di kawasan Taman Hutan Raya atau Tahura Lapak Jaru di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
“Kami percaya masa depan yang hijau dimulai dari langkah hari ini. PLN terus berinovasi, bekerja sama dengan masyarakat, dan menjaga bumi yang kita tinggali bersama,” kata General Manager PLN UIP Kalimantan Bagian Barat Johar Wijaya dihubungi dari Palangka Raya, Kamis.
Dia menjelaskan program yang dijalankan untuk mendukung keberlangsungan Tahura Lapak Jaru ini, bertajuk “Pembangunan ruang terbuka hijau ramah anak dan reboisasi pohon di zona rehabilitasi Taman Hutan Raya Lapak Jaru".
Program ini tidak hanya berfokus pada pelestarian lingkungan, tetapi juga menciptakan ruang edukatif dan aman bagi anak-anak untuk bermain dan belajar di tengah alam.
Melalui kegiatan reboisasi di zona rehabilitasi Tahura Lapak Jaru, pihaknya menanam berbagai jenis pohon lokal yang berperan penting dalam menjaga keanekaragaman hayati dan kestabilan ekosistem.
Baca juga: PLN UIP KLB raih tiga penghargaan Nusantara CSR Awards
Selain itu, dibangun juga ruang terbuka hijau yang ramah anak sebagai sarana edukasi, rekreasi, dan pembentukan karakter cinta lingkungan sejak dini.
“Kami ingin masyarakat, khususnya generasi muda memiliki hubungan yang sehat dengan alam. Reboisasi ini bukan sekadar menanam pohon, tetapi menanam nilai untuk masa depan,” tuturnya.
Senior Manager Perijinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP KLB Dicky Saputra menambahkan inovasi pembangunan ruang hijau ramah anak di kawasan hutan konservasi menjadi salah satu nilai lebih dari program ini.
Area ini dilengkapi fasilitas edukatif, jalur interpretatif, dan ruang bermain alami yang memperkenalkan anak-anak pada nilai-nilai pelestarian lingkungan.
“Program ini menggabungkan konservasi dan edukasi. Anak-anak tidak hanya bermain, tetapi belajar mencintai alam sejak dini. Kami percaya bahwa masa depan lingkungan ada di tangan generasi yang sadar dan peduli,” terang Dicky Saputra.
Dengan pendekatan berkelanjutan dan inklusif, hingga pada akhirnya program ini sukses meraih penghargaan pada Nusantara CSR Awards 2025 dalam kategori Ekosistem Darat.
Program ini juga menjadi bentuk kontribusi PLN terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) Nomor 15, yakni Melestarikan Ekosistem Darat. Dengan penghargaan ini, PLN UIP KLB mempertegas komitmennya untuk terus hadir sebagai agen perubahan, tak hanya di sektor energi, tapi juga dalam pelestarian sosial dan lingkungan hidup.
Baca juga: Presiden resmikan 47 PLTS, 5.383 rumah tangga di wilayah 3T kini nikmati listrik
Baca juga: PLN gandeng Bank Sampah dalam Program Zero Waste Warrior
Baca juga: Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PLN UIP KLB edukasi masyarakat tentang pemilahan sampah