Pulang Pisau (ANTARA) - Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Ahmad Rifa’i membuka pendidikan dan pelatihan (Diklat) serta memberikan motivasi kepada calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas mengibarkan dan menurunkan Bendera Merah Putih pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus  di kabupaten setempat.

Pendidikan dan pelatihan bagi calon Paskibraka ini merupakan momen penting untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan membentuk karakter generasi muda yang berkualitas, kata Ahmad Rifa'i di Pulang Pisau, Selasa.

"Kita memberi motivasi kepada mereka karena mereka adalah anak-anak terpilih dari sekian banyak yang menjadi calon Paskibra," katanya.

Ia berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan dengan penuh semangat dan disiplin, baik itu pelatihan terkait kenegaraan maupun disiplin lainnya. 

"Semoga ke depan mereka inilah yang menjadi generasi penerus Kabupaten Pulang Pisau," lanjutnya.

Pelatih Paskibraka Kabupaten Pulang Pisau Bripka Andi Bayur menyampaikan pelatihan bagi calon Paskibraka dipusatkan di Christian Center Pulang Pisau. Tempat tersebut disediakan panitia dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pulang Pisau.

Baca juga: Disperindagkop Pulang Pisau tindak lanjuti Satgas Koperasi Merah Putih

"Untuk Diklat kita pusatkan di Christiany Center dengan Karantina berlangsung selama 12 hari dimulai sejak 5 Agustus 2025," jelas Andi Bayur.

Jumlah peserta yang mengikuti Diklat, papar Andi, sebanyak 42 orang yang merupakan hasil seleksi ketat siswa-siswi dari delapan kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau. Proses seleksi awal sudah dilaksanakan 8-11 April 2025 dengan jumlah total pendaftar sebanyak 106 orang.

"Setelah melalui tahapan seleksi, akhirnya terpilih 42 orang untuk tingkat kabupaten. Selain itu, ada satu pasang peserta putra dan putri yang terpilih mewakili Kabupaten Pulang Pisau di tingkat provinsi," tambahnya.

Peserta yang terpilih menjadi Paskibraka Provinsi Kalimantan Tengah berasal dari Kecamatan Kahayan Hilir, yakni dari SMAN 1 Pulang Pisau dan MAN 1 Pulang Pisau. Mereka berhasil memenuhi seluruh kriteria dan menunjukkan kemampuan luar biasa selama seleksi.

Bripka Andi Bayur juga menjelaskan ada standar khusus dalam seleksi Paskibraka, terutama terkait dengan postur tubuh.

"Kriteria utama untuk menjadi Paskibra adalah badan yang proporsional. Tinggi badan minimal untuk perempuan adalah 165 cm dan laki-laki 170 cm sesuai standar nasional," ucapnya.

Ia berharap seluruh peserta bisa menjalankan tugas dengan maksimal pada upacara peringatan 80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, serta menjadi agen perubahan yang membawa nama baik daerah di masa depan.

Baca juga: Bapenda Pulang Pisau ajak masyarakat beralih gunakan plat KH-J

Baca juga: SDN Pulang Pisau 5 dan SMPN Satu Atap 1 juarai cerdas cermat Kahayan Hilir

Baca juga: Pemkab Pulang Pisau tumbuhkan semangat belajar melalui lomba cerdas cermat


Pewarta : Adi Waskito/Dita Marsena
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2025