Palangka Raya (ANTARA) - Fakultas Bahasa, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (FBIT) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) dan INTI International University, Malaysia menjalin kerja sama pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

"Kerja sama ini menjadi pintu gerbang penting bagi UMPR dalam memperkuat jejaring akademik, penelitian, publikasi, serta pengabdian," kata Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMPR, Dr Tazkiyatunnafs Elhawwa MPd di Palangka Raya, Sabtu.

Dia mengatakan bahwa kerja sama ini juga merupakan langkah awal yang strategis bagi UMPR sekaligus menjadi kebangaan karena sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PTMA) perwakilan se-Kalimantan yang diundang dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Kampus INTI International University, Malaysia.

“Dengan adanya kerja sama ini, UMPR menapaki langkah awal dalam meningkatkan inovasi penelitian, publikasi bersama, serta pelaksanaan kegiatan pengabdian internasional,” ungkapnya.

Baca juga: FBIT UMPR laksanakan pengabdian masyarakat di Malaysia

Dosen FBIT UMPR, Dr. Fathul Zannah MPd yang turut hadir dalam acara tersebut menegaskan kehormatan dapat mewakili UMPR.

“Tentunya saya merasa terhormat dapat mewakili UMPR untuk menghadiri kegiatan Seremony Penandatanganan MoU dengan INTI International University. MoU ini menegaskan komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas akademik, riset, dan jejaring internasional,” ujarnya.

UMPR-INTI University Malaysia kerja sama pada sejumlah bidang (ANTARA/HO-Humas UMPR)

Fathul juga menambahkan bahwa tindak lanjut MoU dalam waktu dekat ini UMPR melalui FBIT UMPR akan melaksanakan Seminar Internasional dengan menghadirkan salah satu dosen dari INTI International University, yaitu Prof Dr Mohd Hanafi Mohd Yasin dari Faculty of Education and Liberal Arts, sebagai keynote speaker.

"Seminar ini akan menjadi bagian dari kegiatan The 1st International Conference on Interdisciplinary Innovation of Education, Language, Technology, Culture & Natural Science, yang akan diselenggarakan pada 18 Oktober 2025", ucap Dr Fathul.

Rektor UMPR, Assoc Prof Dr Muhamad Yusuf MAP, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas kesempatan ini.

“Kerja sama ini merupakan bukti bahwa UMPR semakin diakui di kancah internasional. MoU ini tidak hanya sebatas dokumen, melainkan wujud komitmen kita dalam meningkatkan kualitas pendidikan, memperluas jejaring riset, serta membuka peluang kolaborasi global," katanya.

UMPR-INTI University Malaysia kerja sama pada sejumlah bidang (ANTARA/HO-Humas UMPR)

Pihaknya juga berharap melalui kerja sama ini akan lahir inovasi, publikasi internasional bereputasi, dan kegiatan akademik yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, baik di tingkat lokal maupun internasional.

Rektor UMPR juga menambahkan, bahwa UMPR akan terus mendorong dosen dan mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dalam forum-forum internasional sebagai upaya memperkuat daya saing perguruan tinggi.

“Keterlibatan aktif dalam forum internasional akan memperkuat kapasitas akademik sekaligus meningkatkan posisi UMPR sebagai perguruan tinggi yang unggul dan berkemajuan,” tambahnya.

Penandatanganan MoU ini diharapkan menjadi awal yang produktif bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan kolaborasi yang lebih luas, baik antara UMPR dan INTI International University maupun dengan mitra-mitra global lainnya.

Baca juga: FISIP UMPR laksanakan workshop keterbukaan informasi publik untuk dosen Ilmu Komunikasi

Baca juga: BPH UMPR perkuat AIK bagi dosen dan pegawai lewat program Baitul Arqam

Baca juga: UMPR luncurkan Tsabata Cafe di Kampus 2 FKG dan rumpun ilmu kesehatan


Pewarta : Rendhik Andika
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2025