Palangka Raya (ANTARA) - Dosen Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dengan fokus pada peningkatan pemahaman dan tanggung jawab kewarganegaraan (civic responsibility) mahasiswa melalui pendekatan pendidikan hukum dan gerakan profetik.

"Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda terhadap isu-isu kebijakan publik dan keadilan ekologis yang semakin mendesak," kata Dosen FH, UMPR Muhammad Wahdini di Palangka Raya, Sabtu.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mengusung tema “Pendidikan Hukum dan Gerakan Profetik untuk Meningkatkan Civic Responsibility Mahasiswa terhadap Kebijakan dan Keadilan Ekologis.”

Melalui tema tersebut, pemateri berupaya mendorong mahasiswa agar lebih memahami peran strategis mereka dalam mendukung kebijakan daerah yang berorientasi pada pelestarian lingkungan dan keberlanjutan ekologi.

Muhammad Wahdini pada kesempatan itu memaparkan materi berjudul “Penguatan Kapasitas Mahasiswa melalui Politik Hukum Profetik dalam Gerakan Keadilan Ekologis".

Ia menekankan bahwa politik hukum profetik bukan hanya konsep teoritis, tetapi juga pendekatan etis yang mengintegrasikan nilai-nilai moral, spiritual, dan kemanusiaan dalam proses penegakan dan pembentukan hukum.

"Mahasiswa harus melihat isu lingkungan tidak hanya sebagai persoalan teknis, tetapi sebagai mandat moral untuk memperjuangkan keadilan ekologis di tengah kompleksitas kebijakan modern," kata Wahdini.

Dosen FH UMPR lainnyaM Noor Shaleh menyampaikan materi dengan topik “Edukasi Hukum Administrasi Negara bagi Mahasiswa dalam Membangun Kesadaran Hukum dan Partisipasi terhadap Kebijakan Daerah di Sektor Lingkungan Hidup.”

Dia menyoroti pentingnya memahami mekanisme administrasi pemerintahan untuk memastikan kebijakan daerah berjalan sesuai prinsip transparansi, akuntabilitas, dan perlindungan lingkungan.

Shaleh menegaskan bahwa mahasiswa memiliki potensi besar menjadi mitra kritis pemerintah daerah melalui peran pengawasan, advokasi, dan partisipasi publik.

Dia pun berharap, melalui rangkaian materi tersebut, kegiatan pengabdian masyarakat dapat memperkuat landasan pengetahuan dan sikap kritis mahasiswa dalam merespons persoalan lingkungan hidup.

"Fakultas Hukum menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan program-program edukatif yang relevan demi mendorong terbentuknya generasi muda yang berintegritas, berdaya pikir progresif, dan peduli terhadap keberlanjutan ekologis serta keadilan sosial," katanya.


Pewarta : Rendhik Andika
Uploader : Admin 1
Copyright © ANTARA 2025