Pangkalan Bun (ANTARA) - Wakil Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah Suyanto mengingatkan kolaborasi dan kerjasama yang erat, merupakan kunci utama dalam menggerakkan ekosistem pertanian yang tangguh dan berkelanjutan di kabupaten ini.

"Saat ini pemerintah menempatkan pembangunan pertanian sebagai prioritas utama. Itu sebagai upaya mewujudkan Swasembada Pangan nasional pada tahun 2025," kata Suyanto di Pangkalan Bun, Rabu.

Untuk itu, kolaborasi yang kuat dan inovasi yang berkelanjutan serta semangat untuk terus belajar dan beradaptasi penting dilakukan secara terus menerus.

"Kita yakin dengan kolaborasi itu Kotawaringin Barat dapat menjadi daerah yang mandiri pangan dan semakin berdaya saing," ucapnya.

Menurut Suyanto, dalam upaya peningkatan produksi, tidak cukup hanya melalui perluasan areal tanam. Termasuk harus di barengi dengan modernisasi alat dan mesin pertanian, pemanfaatan teknologi digital.

"Terpenting lagi, peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian serta dukungan kebijakan yang berpihak pada petani," ujarnya.

Hal itu disampaikan Wabup Kobar itu saat menghadiri Gebyar Tabbe Award tahun 2025 dan Penyerahan Alsintan kepada Kelompok Tani, di Halaman Kantor Dinas Pertanian Kobar.

"Kegiatan ini memiliki makna yang penting dalam mempererat kebersamaan, menumbuhkan semangat para insan pertanian, dalam memajukan sektor pertanian di Kabupaten Kobar," tandas Suyanto.

Baca juga: Kementerian Kelautan dan Perikanan alokasikan satu Kampung Nelayan Merah Putih untuk Kalteng

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kobar Kris Budi Hastuti mengatakan, Alat dan Mesin Pertanian yang di salurkan pada tahun 2025 tidak hanya alat dasar pertanian, tetapi juga ada mengadopsi teknologi modern dan presisi.

Adapun Alsintan yang diserahkan berupa satu unit drone sprayer, satu unit kendaraan pick up, sembilan unit traktor roda dua rotary, dua puluh unit mesin potong rumput, tiga puluh lima unit elektrik hand sprayer.

"Seluruh bantuan alsintan itu kita salurkan kepada 13 kelompok tani, yang tersebar di Sebelas Desa pada Empat Kecamatan, sesuai hasil verifikasi kebutuhan oleh Dinas Pertanian Kotawaringin Barat," demikian Kris Budi.

Baca juga: Bupati Kobar ingatkan ASN wajib tegakkan netralitas dan integritas

Baca juga: Pelajar Kobar antusias ikuti jalan sehat PGRI dan Hari Anak Sedunia

Baca juga: Pemkab dan DPRD Kotawaringin Barat sepakati tiga raperda


Pewarta : Safitri RA
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2025