Kuala Pembuang (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang setempat rencananya akan melakukan pengaspalan jalan dari Kuala Pembuang menuju Pelabuhan Samudera Teluk Segintung.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Seruyan Pieter Manginte di Kuala Pembuang, Sabtu mengatakan, pengaspalan jalan menuju Pelabuhan Segintung akan dilakukan tahun 2018 ini.
"Untuk pengaspalan jalan ke Pelabuhan Segintung ini telah dianggarkan sebesar Rp43 miliar melalui APBD Seruyan tahun 2018," katanya.
Pieter yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Seruyan ini menjelaskan, pengaspalan itu akan dilakukan sepanjang kurang lebih 17 kilometer dari perempatan jalan lingkar luar Kota Kuala Pembuang hingga ujung Pelabuhan Segintung.
"Pengaspalan itu sendiri dilakukan sebagai salah satu yang diprasyaratkan pemerintah pusat untuk operasional Pelabuhan Segintung," katanya.
Sementara, Bupati Seruyan Sudarsono menegaskan, Pemkab memprioritaskan penyelesaian ruas jalan menuju Pelabuhan Teluk Segintung untuk mempercepat operasional pelabuhan yang sebelumnya sudah dicanangkan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk dikembangkan menjadi kawasan industri dan kawasan strategis lainnya di Kalteng.
Kementerian Perhubungan telah menunda rencana pengoperasian Pelabuhan Segintung yang semula tahun 2016 menjadi 2018. Hal itu untuk memberi kesempatan kepada Pemkab untuk melengkapi berbagai fasilitas penunjang termasuk mempersiapkan akses jalan menuju Pelabuhan Segintung.
Ia menyebutkan, Pelabuhan Segintung yang menghadap langsung ke Laut Jawa sudah layak untuk dioperasionalkan, terutama untuk aktivitas bongkar muat barang.
Sejauh ini beberapa fasilitas di pelabuhan yang terletak di Kecamatan Seruyan Hilir itu sudah selesai dibangun, seperti trestle sepanjang 1.400 meter, dermaga bongkar muat, terminal peti kemas, serta kantor pelabuhan.
"Sebenarnya Pelabuhan Segintung sudah siap operasional dengan catatan akses jalan juga harus sudah siap, karena itu kami berupaya agar akses jalan menuju pelabuhan bisa diselesaikan secepatnya," katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Seruyan Pieter Manginte di Kuala Pembuang, Sabtu mengatakan, pengaspalan jalan menuju Pelabuhan Segintung akan dilakukan tahun 2018 ini.
"Untuk pengaspalan jalan ke Pelabuhan Segintung ini telah dianggarkan sebesar Rp43 miliar melalui APBD Seruyan tahun 2018," katanya.
Pieter yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Seruyan ini menjelaskan, pengaspalan itu akan dilakukan sepanjang kurang lebih 17 kilometer dari perempatan jalan lingkar luar Kota Kuala Pembuang hingga ujung Pelabuhan Segintung.
"Pengaspalan itu sendiri dilakukan sebagai salah satu yang diprasyaratkan pemerintah pusat untuk operasional Pelabuhan Segintung," katanya.
Sementara, Bupati Seruyan Sudarsono menegaskan, Pemkab memprioritaskan penyelesaian ruas jalan menuju Pelabuhan Teluk Segintung untuk mempercepat operasional pelabuhan yang sebelumnya sudah dicanangkan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk dikembangkan menjadi kawasan industri dan kawasan strategis lainnya di Kalteng.
Kementerian Perhubungan telah menunda rencana pengoperasian Pelabuhan Segintung yang semula tahun 2016 menjadi 2018. Hal itu untuk memberi kesempatan kepada Pemkab untuk melengkapi berbagai fasilitas penunjang termasuk mempersiapkan akses jalan menuju Pelabuhan Segintung.
Ia menyebutkan, Pelabuhan Segintung yang menghadap langsung ke Laut Jawa sudah layak untuk dioperasionalkan, terutama untuk aktivitas bongkar muat barang.
Sejauh ini beberapa fasilitas di pelabuhan yang terletak di Kecamatan Seruyan Hilir itu sudah selesai dibangun, seperti trestle sepanjang 1.400 meter, dermaga bongkar muat, terminal peti kemas, serta kantor pelabuhan.
"Sebenarnya Pelabuhan Segintung sudah siap operasional dengan catatan akses jalan juga harus sudah siap, karena itu kami berupaya agar akses jalan menuju pelabuhan bisa diselesaikan secepatnya," katanya.