Jakarta (ANTARA) - Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow mengaku sempat merasa tegang saat menghadapi pasangan tuan rumah Tan Kian Meng/Lai Pei Jing di babak perempat final turnamen bulu tangkis Malaysia Open 2019 di Kuala Lumpur, Jumat.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Jumat (5/4), Tontowi/Winny dikalahkan dalam tiga gim yang berjalan selama 54 menit dengan skor 21-17, 16-21 dan 16-21. Dengan hasil tersebut, maka Tontowi/Winny gagal melaju ke babak semifinal.
Pada pertandingan tersebut, Tontowi/Winny sebenarnya berhasil melawati gim pertamanya dengan mulus. Pada gim kedua, Tontowi/Winny juga berhasil memimpin jalannya pertandingan hingga menyentuh skor 14-10.
Akan tetapi, setelah itu lawan langsung merebut enam poin berturut-turut secara tak terduga. Kondisi pun berbalik dengan skor Tontowi/Winny menjadi 14-16. Ketertinggalan itu terus berlanjut hingga akhirnya lawan memenangkan gim kedua.
“Di awal sudah betul mainnya. Tapi malah kami jadi tegang, jadi ragu-ragu dan mainnya jadi kacau. Sebetulnya permainan lawan biasa saja. Tapi mungkin karena terlalu yakin, malah jadi ragu-ragu. Ini yang harus jadi pelajaran buat kami,” kata Tontowi seperti dikutip dari badmintonindonesia.org.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan kekalahan pada gim kedua itu berpengaruh terhadap penampilannya di gim terakhir. Menurut dia, Tan/Lai tampil percaya diri dengan terus mencoba memimpin permainan. Bersama Winny, dia pun akhirnya terpaksa menyerahkan kemenangan kepada tuan rumah.
“Pelajaran lainnya buat kami, kalau sudah unggul, jangan lengah. Tadi kami sempat lengah, akhirnya malah jadi tertekan. Di gim kedua tadi juga lawan mengubah pola permainan, dan kami tidak bisa mengatasinya. Kedepannya, kami harus selalu siap kalau tiba-tiba lawan mengubah pola permainan,” ungkap Tontowi.
Dengan demikian, hanya dua perwakilan Tim Merah Putih yang berhasil melaju ke babak semifinal yang akan dilaksanakan pada Sabtu (6/4), yaitu tunggal putra Jonatan Christie dan pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Turnamen Malaysia Open 2019 berlangsung mulai 2 hingga 7 April 2019 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia. Total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen bulu tangkis level super 750 itu mencapai 700.000 dolar Amerika Serikat.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Jumat (5/4), Tontowi/Winny dikalahkan dalam tiga gim yang berjalan selama 54 menit dengan skor 21-17, 16-21 dan 16-21. Dengan hasil tersebut, maka Tontowi/Winny gagal melaju ke babak semifinal.
Pada pertandingan tersebut, Tontowi/Winny sebenarnya berhasil melawati gim pertamanya dengan mulus. Pada gim kedua, Tontowi/Winny juga berhasil memimpin jalannya pertandingan hingga menyentuh skor 14-10.
Akan tetapi, setelah itu lawan langsung merebut enam poin berturut-turut secara tak terduga. Kondisi pun berbalik dengan skor Tontowi/Winny menjadi 14-16. Ketertinggalan itu terus berlanjut hingga akhirnya lawan memenangkan gim kedua.
“Di awal sudah betul mainnya. Tapi malah kami jadi tegang, jadi ragu-ragu dan mainnya jadi kacau. Sebetulnya permainan lawan biasa saja. Tapi mungkin karena terlalu yakin, malah jadi ragu-ragu. Ini yang harus jadi pelajaran buat kami,” kata Tontowi seperti dikutip dari badmintonindonesia.org.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan kekalahan pada gim kedua itu berpengaruh terhadap penampilannya di gim terakhir. Menurut dia, Tan/Lai tampil percaya diri dengan terus mencoba memimpin permainan. Bersama Winny, dia pun akhirnya terpaksa menyerahkan kemenangan kepada tuan rumah.
“Pelajaran lainnya buat kami, kalau sudah unggul, jangan lengah. Tadi kami sempat lengah, akhirnya malah jadi tertekan. Di gim kedua tadi juga lawan mengubah pola permainan, dan kami tidak bisa mengatasinya. Kedepannya, kami harus selalu siap kalau tiba-tiba lawan mengubah pola permainan,” ungkap Tontowi.
Dengan demikian, hanya dua perwakilan Tim Merah Putih yang berhasil melaju ke babak semifinal yang akan dilaksanakan pada Sabtu (6/4), yaitu tunggal putra Jonatan Christie dan pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Turnamen Malaysia Open 2019 berlangsung mulai 2 hingga 7 April 2019 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia. Total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen bulu tangkis level super 750 itu mencapai 700.000 dolar Amerika Serikat.