Kuala Kapuas (ANTARA) - Sebuah kelotok (perahu bermesin) milik pedagang membawa ikan dan tabung elpiji 3 kg yang kosong tenggelam karena mengalami kebocoran di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kapuas, tepatnya di seputaran Jembatan Pulau Telo Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah.

Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuantoro, melalui Kasat Polairud Polres Kapuas AKP Puji Widodo di Kuala Kapuas, Jumat (17/5) malam menjelaskan bahwa perahu tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, yang di nahkodai Wardi (35) warga Jalan Anggrek Kota Kapuas bersama rekannya Hendra (30) warga Jalan Seroja, Kelurahan Selat Tengah, Kecamatan Selat, selamat dalam musibah tersebut.

"Wardi dan Hendra bertolak dari Desa Petak Puti Kecamatan Timpah menuju ke Kuala Kapuas melintasi DAS Kapuas. Pada saat sampai di TKP sebelum Jembatan Pulau Telo, perahu dagangnya mengalami kebocoran dan tenggelam di pinggir sungai dekat Galangan Pasir," kata Puji Widodo.

Saat kejadian itu, keduanya menyelamatkan diri dengan cara menyeburkan diri ke sungai untuk berenang ketepi sungai. 

"Kemudian korban sempat berenang menyelamatkan diri dan sampai pada tug boat yang tambat di pinggir sungai itu," ucapnya.

Dalam kejadian ini, tambah Widodo, perahu yang bermuatan ikan dan elpiji 3 kg kososng sebanyak 50 tabung itu, mengalami kerugian diperkirakan sekitar Rp50 juta rupiah. 

Untuk langkah-langkah selanjutnya, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap korban selamat besok hari, dikarenakan saat ini kondisi korban masih trauma.

Pewarta : Ronny NT/All Ikhwan    
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024