Sampit (ANTARA) - Desa Bapinang Hulu Kecamatan Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah diresmikan menjadi Desa Sadar BPJamsostek atau sebelumnya dikenal dengan istilah Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan.
Peresmian dilaksanakan di Bapinang Sport Center pada Rabu (20/11). Peresmian Desa Sadar BPJamsostek ini dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kotawaringin Timur Heru Rio Wibisono, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho, Camat Pulau Hanaut H Eddy Mashami, Kepala Desa Bapinang Hulu Sugianur serta masyarakat Desa Bapinang Hulu.
“Kami siap membantu untuk program pemerintah yang bagus seperti ini. Semoga dari BPJS Ketenagakerjaan siap untuk mensosialisasikan program-programnya supaya semakin banyak masyarakat yang tahu dan bisa dilindungi BPJS Ketenagakerjaan," kata Camat Pulau Hanaut Eddy Mashami di Bapinang Hulu.
Acara dimulai jalan sehat, kemudian dilanjutkan senam bersama. Acara juga diisi penandatanganan MoU atau nota kesepahaman antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Pemerintah Desa Bapinang yang dilakukan oleh Mulyono Adi Nugroho atau biasa disapa Nugroho dan Sugianur.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan santunan Jaminan Kematian dan Kecelakaan Kerja kepada ahli waris almarhum Tediansyah. Tediansyah merupakan Kepala Desa Bagendang Hulu Kecamatan Mentaya Hilir Utara yang meninggal dunia pada Rabu (6/11) lalu karena sakit.
Sementara itu, acara yang diikuti ratusan warga itu semakin meriah. Masyarakat sangat antusias saat pembagian doorprize yang diselingi hiburan musik.
Eddy sangat berterima kasih atas perhatian pemerintah kepada salah satu desa di kecamatannya. Dia sangat mendukung kegiatan ini dan siap membantu supaya masyarakatnya dapat dilindungi BPJS Ketenagakerjaan.
Perlu diketahui, total jumlah penduduk Desa Bapinang sebanyak 20.424 jiwa. Dari jumlah tersebut, sekitar 60 persen merupakan penduduk usia produktif
“Penduduk usia produktif di Desa Bapinang didominasi petani dan nelayan. Sangat penting bagi para warga kami ini untuk dilindungi melalui program oleh BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Eddy Mashami.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho mengatakan, tujuan dibentuknya Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan agar masyarakat sadar tentang pentingnya perlindungan jaminan sosial, termasuk para perangkat desa sadar untuk menyejahterakan masyarakatnya yang juga pelaku ekonomi.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, seluruh masyarakat Desa Bapinang Hulu dapat mengikuti perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, dan semoga juga keikutsertaan murni karena sadar akan jaminan sosial," demikian Nugroho.
Selain Desa Bapinang Hulu, sebelumnya juga diresmikan Desa Sadar BPJamsostek yaitu Sebelumnya, Desa Eka Bahurui, Bapeang, Tinduk, Bagendang Hulu dan Terantang.
Baca juga: Pengurus masjid pun jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan
Baca juga: Desa Terantang ditetapkan jadi Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan
Peresmian dilaksanakan di Bapinang Sport Center pada Rabu (20/11). Peresmian Desa Sadar BPJamsostek ini dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kotawaringin Timur Heru Rio Wibisono, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho, Camat Pulau Hanaut H Eddy Mashami, Kepala Desa Bapinang Hulu Sugianur serta masyarakat Desa Bapinang Hulu.
“Kami siap membantu untuk program pemerintah yang bagus seperti ini. Semoga dari BPJS Ketenagakerjaan siap untuk mensosialisasikan program-programnya supaya semakin banyak masyarakat yang tahu dan bisa dilindungi BPJS Ketenagakerjaan," kata Camat Pulau Hanaut Eddy Mashami di Bapinang Hulu.
Acara dimulai jalan sehat, kemudian dilanjutkan senam bersama. Acara juga diisi penandatanganan MoU atau nota kesepahaman antara BPJS Ketenagakerjaan dengan Pemerintah Desa Bapinang yang dilakukan oleh Mulyono Adi Nugroho atau biasa disapa Nugroho dan Sugianur.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan santunan Jaminan Kematian dan Kecelakaan Kerja kepada ahli waris almarhum Tediansyah. Tediansyah merupakan Kepala Desa Bagendang Hulu Kecamatan Mentaya Hilir Utara yang meninggal dunia pada Rabu (6/11) lalu karena sakit.
Sementara itu, acara yang diikuti ratusan warga itu semakin meriah. Masyarakat sangat antusias saat pembagian doorprize yang diselingi hiburan musik.
Eddy sangat berterima kasih atas perhatian pemerintah kepada salah satu desa di kecamatannya. Dia sangat mendukung kegiatan ini dan siap membantu supaya masyarakatnya dapat dilindungi BPJS Ketenagakerjaan.
Perlu diketahui, total jumlah penduduk Desa Bapinang sebanyak 20.424 jiwa. Dari jumlah tersebut, sekitar 60 persen merupakan penduduk usia produktif
“Penduduk usia produktif di Desa Bapinang didominasi petani dan nelayan. Sangat penting bagi para warga kami ini untuk dilindungi melalui program oleh BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Eddy Mashami.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sampit Mulyono Adi Nugroho mengatakan, tujuan dibentuknya Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan agar masyarakat sadar tentang pentingnya perlindungan jaminan sosial, termasuk para perangkat desa sadar untuk menyejahterakan masyarakatnya yang juga pelaku ekonomi.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, seluruh masyarakat Desa Bapinang Hulu dapat mengikuti perlindungan BPJS Ketenagakerjaan, dan semoga juga keikutsertaan murni karena sadar akan jaminan sosial," demikian Nugroho.
Selain Desa Bapinang Hulu, sebelumnya juga diresmikan Desa Sadar BPJamsostek yaitu Sebelumnya, Desa Eka Bahurui, Bapeang, Tinduk, Bagendang Hulu dan Terantang.
Baca juga: Pengurus masjid pun jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan
Baca juga: Desa Terantang ditetapkan jadi Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan