Tamiang Layang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah melaksanakan penandatanganan tujuh paket pekerjaan senilai Rp3,3 miliar pada empat organisasi perangkat daerah sekaligus menandai dimulainya pembangunan tahun 2020 ini.
"Tujuh paket pengadaan barang dan jasa pemerintah pada empat OPD yaitu Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Barito Timur, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Timur, Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Barito Timur dengan nilai Rp3,399 miliar," kata Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Kamis.
Penandatanganan kontrak dilaksanakan saat acara video conference dengan Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran dalam rangka 'kick off' penandatanganan kontrak pengadaan barang dan jasa pemerintah secara serempak di Provinsi Kalimantan Tengah.
Menurut Ampera, Pemerintah Kabupaten Barito Timur ikut serta dan berperan aktif dalam kegiatan tersebut sebagai wujud percepatan proses pengadaan barang jasa pemerintah guna meningkatkan penyerapan anggaran tahun 2020.
Dalam teleconference, Ampera menyampaikan beberapa hal yakni organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah mengumumkan rencana umum pengadaan tahun anggaran 2020 sejak November 2019 setelah APBD Kabupaten Barito Timur Tahun 2020 disetujui.
Berdasarkan data pada sistem RUP LKPP pada tanggal 16 Januari 2020, sudah ada 38 organisasi perangkat daerah yang telah mengumumkan rencana umum pengadaan.
LPSE Kabupaten Barito Timur telah mencapai target 17 sertifikat standar pelayanan LPSE dari LKPP pada Oktober 2019, sehingga memiliki kompetensi dalam proses pelelangan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Untuk proses pengadaan barang dan jasa pemerintah di Kabupaten Barito Timur yang dilaksanakan penandatangan kontraknya pada hari ini diprioritaskan pada paket pengadaan e-katalog pengadaan mobil jabatan, pengadaan makanan dan minuman harian pegawai, pengadaan alat tulis kantor, cetak dan penggandaan.
"Demikian laporan progress pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah di Kabupaten Barito Timur tahun anggaran 2020," demikian Ampera.
"Tujuh paket pengadaan barang dan jasa pemerintah pada empat OPD yaitu Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Barito Timur, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Barito Timur, Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Timur dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Barito Timur dengan nilai Rp3,399 miliar," kata Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas di Tamiang Layang, Kamis.
Penandatanganan kontrak dilaksanakan saat acara video conference dengan Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran dalam rangka 'kick off' penandatanganan kontrak pengadaan barang dan jasa pemerintah secara serempak di Provinsi Kalimantan Tengah.
Menurut Ampera, Pemerintah Kabupaten Barito Timur ikut serta dan berperan aktif dalam kegiatan tersebut sebagai wujud percepatan proses pengadaan barang jasa pemerintah guna meningkatkan penyerapan anggaran tahun 2020.
Dalam teleconference, Ampera menyampaikan beberapa hal yakni organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah mengumumkan rencana umum pengadaan tahun anggaran 2020 sejak November 2019 setelah APBD Kabupaten Barito Timur Tahun 2020 disetujui.
Berdasarkan data pada sistem RUP LKPP pada tanggal 16 Januari 2020, sudah ada 38 organisasi perangkat daerah yang telah mengumumkan rencana umum pengadaan.
LPSE Kabupaten Barito Timur telah mencapai target 17 sertifikat standar pelayanan LPSE dari LKPP pada Oktober 2019, sehingga memiliki kompetensi dalam proses pelelangan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Untuk proses pengadaan barang dan jasa pemerintah di Kabupaten Barito Timur yang dilaksanakan penandatangan kontraknya pada hari ini diprioritaskan pada paket pengadaan e-katalog pengadaan mobil jabatan, pengadaan makanan dan minuman harian pegawai, pengadaan alat tulis kantor, cetak dan penggandaan.
"Demikian laporan progress pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah di Kabupaten Barito Timur tahun anggaran 2020," demikian Ampera.