Kuala Kurun (ANTARA) - Dalam dua hari pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah formasi tahun 2019, ada 31 peserta yang tidak mengikuti ujian.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gumas Sri Putri Pratiwi, di Kuala Kurun, Senin, mengatakan bahwa ke 31 peserta tersebut tidak mengikuti ujian karena tidak hadir serta tidak membawa Kartu Tanda Penduduk/surat keterangan asli.
“Hari pertama pelaksanaan SKD CPNS Pemkab Gumas formasi 2019, yakni pada 8 Februari 2020, ada 15 peserta yang tidak mengikuti ujian. Kemudian pada hari kedua, yakni pada 9 Februari 2020, ada 16 peserta yang megikuti ujian,” ucapnya.
Baca juga: Lima peserta seleksi CPNS Gumas masuk kategori P1/TL
Belajar dari kejadian tersebut, dia mengingatkan para peserta ujian agar membawa Kartu Tanda Peserta Asli serta KTP atau suket asli, supaya mereka dapat mengikuti ujian SKD sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Lebih lanjut, SKD CPNS Pemkab Gumas 2019 dilaksanakan dengan sistem computer assisted test (CAT), di ruang CAT BKPSDM Kabupaten setempat, sejak 8 – 18 Februari 2020 mendatang.
Dia mengatakan, nantinya para peserta dapat mengetahui langsung nilai ujian mereka, di tempat yang telah disiapkan oleh Panitia Seleksi CPNS Pemkab Gumas, usai menjalani SKD.
Baca juga: Lebih dari separuh peserta seleksi CPNS Kotim gagal
“Pada pelaksanaan SKD CPNS Pemkab Gumas 2019 hari pertama, nilai tertinggi diraih oleh peserta atas nama Yosi Olivia Sumarmata yang melamar pada formasi Bidan Terampil Pustu Tumbang Sian,” bebernya.
Secara keseluruhan, sambung dia, Yosi mendapat nilai 403 dengan rincian nilai Tes Wawasan Kebangsaan sebesar 115, Tes Intelegensia Umum 150, dan Tes Karakteristik Pribadi 138.
Sedangkan pada hari kedua, nilai tertinggi diraih oleh Yusrizal Yahya yang melamar pada formasi auditor. Secara keseluruhan, Yusrizal mendapat nilai 387 dengan rincian TWK 80, TIU 155, dan TKP 152.
“Untuk pelaksanaan SKD sejauh ini berjalan lancar. Walau pada hari pertama sempat ada gangguan listrik, namun itu tidak menjadi masalah karena genset sudah siap. Semoga nantinya semua berjalan lancar hingga hari terakhir nanti,” demikian Putri.
Baca juga: Begini tanggapan Pj Sekda Seruyan tentang peraih nilai SKD tertinggi
Baca juga: 18 peserta tidak hadir di hari pertama seleksi CPNS Kotim
Baca juga: Jadwal pelaksanaan CAT CPNS Palangka Raya
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gumas Sri Putri Pratiwi, di Kuala Kurun, Senin, mengatakan bahwa ke 31 peserta tersebut tidak mengikuti ujian karena tidak hadir serta tidak membawa Kartu Tanda Penduduk/surat keterangan asli.
“Hari pertama pelaksanaan SKD CPNS Pemkab Gumas formasi 2019, yakni pada 8 Februari 2020, ada 15 peserta yang tidak mengikuti ujian. Kemudian pada hari kedua, yakni pada 9 Februari 2020, ada 16 peserta yang megikuti ujian,” ucapnya.
Baca juga: Lima peserta seleksi CPNS Gumas masuk kategori P1/TL
Belajar dari kejadian tersebut, dia mengingatkan para peserta ujian agar membawa Kartu Tanda Peserta Asli serta KTP atau suket asli, supaya mereka dapat mengikuti ujian SKD sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Lebih lanjut, SKD CPNS Pemkab Gumas 2019 dilaksanakan dengan sistem computer assisted test (CAT), di ruang CAT BKPSDM Kabupaten setempat, sejak 8 – 18 Februari 2020 mendatang.
Dia mengatakan, nantinya para peserta dapat mengetahui langsung nilai ujian mereka, di tempat yang telah disiapkan oleh Panitia Seleksi CPNS Pemkab Gumas, usai menjalani SKD.
Baca juga: Lebih dari separuh peserta seleksi CPNS Kotim gagal
“Pada pelaksanaan SKD CPNS Pemkab Gumas 2019 hari pertama, nilai tertinggi diraih oleh peserta atas nama Yosi Olivia Sumarmata yang melamar pada formasi Bidan Terampil Pustu Tumbang Sian,” bebernya.
Secara keseluruhan, sambung dia, Yosi mendapat nilai 403 dengan rincian nilai Tes Wawasan Kebangsaan sebesar 115, Tes Intelegensia Umum 150, dan Tes Karakteristik Pribadi 138.
Sedangkan pada hari kedua, nilai tertinggi diraih oleh Yusrizal Yahya yang melamar pada formasi auditor. Secara keseluruhan, Yusrizal mendapat nilai 387 dengan rincian TWK 80, TIU 155, dan TKP 152.
“Untuk pelaksanaan SKD sejauh ini berjalan lancar. Walau pada hari pertama sempat ada gangguan listrik, namun itu tidak menjadi masalah karena genset sudah siap. Semoga nantinya semua berjalan lancar hingga hari terakhir nanti,” demikian Putri.
Baca juga: Begini tanggapan Pj Sekda Seruyan tentang peraih nilai SKD tertinggi
Baca juga: 18 peserta tidak hadir di hari pertama seleksi CPNS Kotim
Baca juga: Jadwal pelaksanaan CAT CPNS Palangka Raya