Begini tahap kondisi pasien corona dari hari ke hari

Senin, 23 Maret 2020 13:11 WIB

Jakarta (ANTARA) - Dr. Yale Tung Chen, salah satu dokter yang terinfeksi virus corona baru atau COVID-19 saat menangani pasien di Hospital Universitario La Paz di Madrid, Spanyol mengabarkan perjalanan penyakitnya itu dari hari ke hari.

Dalam unggahannya di laman Twitternya, dokter berusia 35 tahun itu menunjukkan gejala dan kondisi antara satu pasien dengan pasien lainnya mungkin berbeda.

Di satu sisi, pasien bisa saja sulit bernapas namun hal berbeda dirasakan Tung Chen. Sang dokter bahkan tidak demam dan nyeri dada.

Unggahan Tung Chen juga memperlihatkan kondisinya bisa membaik lalu memburuk di hari berikutnya sejak hari pertama terdiagnosis corona hingga Minggu (22/3) yang memasuki hari ke-14 nya menjadi pasien penyakit yang berawal dari Wuhan, China itu.

Baca juga: Tes massal virus corona masih berlangsung di daerah ini

Berikut kondisi sang dokter yang sudah diwawancara berbagai media di luar negeri itu dalam laman Twitternya:

Hari pertama: Setelah diagnosis. Sakit tenggorokan, sakit kepala (kuat), batu kering tapi napas tidak pendek. Tidak ada tanda tak normal pada paru-paru.

Hari ke dua: Sakit tenggorokan, batuk dan sakit kepala berkurang. Napas tidak pendek atau nyeri dada.

Hari ke tiga: Tidak ada sakit kepala atau sakit tenggorokan. Kemarin, batuk masih ada, masih tidak ada nyeri dada dan napas pendek. Mulai diare tetapi batuknya membaik.

Baca juga: Legislator apresiasi tindakan pemkot guna memutus pandemi COVID-19

Hari ke empat: Batuk lebih sering, kelelahan (sangat parah), masih tidak ada dispnea atau nyeri dada.

Hari ke lima: Batuk dan lelah berkurang, masih tidak ada nyeri dada.

Hari ke enam: batuk berkurang, agak lelah, masih tidak ada dispnea. Tidak ada demam. Saturasi oksigen 98 persen (presentase hemoglobin yang berikatan dengan oksigen. Normalnya antara 95-100 persen).

Hari ke tujuh: Batuk dan lelah jadi memburuk lagi, tidak ada nyeri dada, tidak demam, tingkat saturasi oksigen 96 persen.

Hari ke delapan: Batuk berkurang dan lemas, masih tidak ada nyeri dada atau gejala berbahaya, tidak demam dan saturasi oksigen 96 persen.

Baca juga: Sempat diobservasi, ABK asal Gresik diperbolehkan pulang

Hari ke sembilan: Merasa lebih baik. Batuk lebih sering. Tidak ada nyeri dada dan tanda-tanda berbahaya. Tidak demam. Tingkat saturasi oksigen 97 persen.

Hari ke-10: Lelah berkurang, tapi batuk lebih sering, ageusia (tidak bisa mengecap rasa) dan anosmia (tidak bisa mencium bau). Tidak ada nyeri dada atau tanda berbahaya. Tidak demam. Tingkat saturasi oksigen 97 persen.

Hari ke-11: Lelah dan batuk berkurang. Tidak ada gejala dispnea atau tanda berbahaya. Tidak ada demam. Saturasi oksigen 98 persen.

Hari ke-12: Merasa lebih baik, gejala batuk, mual dan diare. Tidak ada nyeri dada. Tidak demam. Tingkat saturasi oksigen 98 persen.

Hari ke-13: batuk ringan, lemas, mual dan diare. Tidak ada gejala dispnea atau tanda berbahaya. Tidak ada demam. Tingkat saturasi oksigen 97 persen.

Hari ke-14: Lebih sedikit gejala - batuk, lemas, mual, sakit kepala ringan. Nafsu makan, kemampuan mencium bau. Tidak ada demam atau dispnea. Saturasi oksigen 98 persen.

Baca juga: Daniel Dae mengaku sembuh corona berkat obat malaria

Baca juga: Staf Ratu Elizabeth II positif corona

Baca juga: Selalu dampingi suami, istri Idris Elba terjangkit corona

Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Ada 72 kasus COVID-19 di Lampung

23 May 2023 12:20 Wib, 2023

Berikut penjelasan RSUD Tamiang Layang terkait meninggalnya warga terkonfirmasi positif COVID-19

03 September 2022 21:42 Wib, 2022

Obat oral COVID-19 Pfizer untuk penggunaan darurat kantongi izin BPOM

23 August 2022 10:46 Wib, 2022

Gejala long COVID dialami satu dari delapan orang

05 August 2022 14:49 Wib, 2022

Pemberian dosis penguat kedua untuk nakes dinilai sebagai langkah tepat

31 July 2022 21:13 Wib, 2022
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 18 December 2024 12:17 Wib

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib