Kuala Kapuas (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK setempat menyalurkan bantuan sembako dan 100.000 masker gratis Ramadhan 2020 kepada lima kecamatan di daerah setempat.
Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat di Kuala Kapuas, Senin, mengapresiasi para anggota TP PKK setempat yang terus bergerak membantu pemerintah kabupaten mencegah dan menanggulangi penyebaran pandemi virus corona atau COVID-19, serta ikut menyalurkan bantuan kepada para masyarakat yang terdampak.
"Dengan kondisi yang sebenarnya tidak menguntungkan ini, tapi ibu-ibu semuanya mau turun seperti sekarang ini. Kami selalu berdoa agar COVID-19 atau Virus Corona ini segera berlalu, baik di Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalteng maupun Indonesia. Karena keadaan ini berdampak kepada ekonomi kita," tambahnya.
Sementara penyerahan sembako dan masker gratis di awali dengan penyerahan secara simbolis kepada delapan Kelurahan di Kecamatan Selat dan ini akan dilakukan secara masif di wilayah pandemi. Sembako dan masker itu diserahkan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ary Egahni Ben Bahat disaksikan oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat, di Aula Kantor Bappeda Kuala Kapuas.
Adapun kecamatan yang menerima paket sembako yaitu Kecamatan Kapuas Kuala terdiri dari 13 desa, Kecamatan Kapuas Timur terdiri dari 7 Desa, Kecamatan Basarang terdiri dari 14 Desa, Kecamatan Kapuas Barat terdiri dari 12 Desa dan Kecamatan Dadahup terdiri dari 15 Desa.
Untuk isi paket tersebut berupa beras 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram dan minyak goreng 1 liter, yang mana akan diberikan secara selektif kepada warga yang benar-benar berhak mendapatkan.
Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ary Egahni Ben Bahat mengatakan, pembagian sembako dengan total 7.100 paket merupakan agenda Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM setempat, yang selalu bekerja sama dengan TP PKK Kapuas dalam rangka Idul Fitri dan Natal memberikan kegiatan pasar murah.
Baca juga: Begini penjelasan Pemkab Kapuas tentang status tanggap darurat bencana
Di tengah pandemik Virus Corona ini, Ary meminta kepada Kepala Disperindag dan juga kepada Kepala DPMD Kapuas, untuk mengkomunikasikan kepada Camat dan seluruh Kepala Desa di wilayah Kabupaten Kapuas untuk dapat bekerja sama karena dana yang tersedia untuk pasar murah sangat terbatas.
Untuk itu, TP PKK menyampaikan terima kasih kepada para camat yang sudah menyampaikan kepada seluruh Kepala Desa yang bekerja sama sehingga paket ini sampai kepada masyarakat di 5 wilayah kecamatan itu benar-benar gratis.
"Saya mohon para Bapak Camat untuk mengecek hal ini dan berharap kembali ke pos masing-masing serta memonitor semuanya. Sebenarnya kami berharap pembagian sembako dapat dibagikan di 17 kecamatan, namun dalam Program TP PKK kami selalu mengadakan pembagian sembako di kecamata itu secara bergilir setiap tahunnya," kata Ari.
Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalteng itu juga berpesan kepada para camat agar melakukan gerakan tersebut dengan penuh keikhlasan, jaga jarak dan jangan mengumpulkan warga untuk bagi masker atau sembako, berikan tugas kepada Kepala Desa dan Ketua TP PKK Desa untuk membagikannya secara door to door.
Baca juga: DPRD Kapuas dukung pergeseran anggaran untuk penanganan COVID-19
Baca juga: Kabar kebenaran warga Kapuas positif Corona di RSUD Ulin Banjarmasin masih dikoordinasikan
Baca juga: Tiga tahanan kabur dari Rutan Kapuas akhirnya berhasil diringkus
Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat di Kuala Kapuas, Senin, mengapresiasi para anggota TP PKK setempat yang terus bergerak membantu pemerintah kabupaten mencegah dan menanggulangi penyebaran pandemi virus corona atau COVID-19, serta ikut menyalurkan bantuan kepada para masyarakat yang terdampak.
"Dengan kondisi yang sebenarnya tidak menguntungkan ini, tapi ibu-ibu semuanya mau turun seperti sekarang ini. Kami selalu berdoa agar COVID-19 atau Virus Corona ini segera berlalu, baik di Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalteng maupun Indonesia. Karena keadaan ini berdampak kepada ekonomi kita," tambahnya.
Sementara penyerahan sembako dan masker gratis di awali dengan penyerahan secara simbolis kepada delapan Kelurahan di Kecamatan Selat dan ini akan dilakukan secara masif di wilayah pandemi. Sembako dan masker itu diserahkan oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ary Egahni Ben Bahat disaksikan oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat, di Aula Kantor Bappeda Kuala Kapuas.
Adapun kecamatan yang menerima paket sembako yaitu Kecamatan Kapuas Kuala terdiri dari 13 desa, Kecamatan Kapuas Timur terdiri dari 7 Desa, Kecamatan Basarang terdiri dari 14 Desa, Kecamatan Kapuas Barat terdiri dari 12 Desa dan Kecamatan Dadahup terdiri dari 15 Desa.
Untuk isi paket tersebut berupa beras 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram dan minyak goreng 1 liter, yang mana akan diberikan secara selektif kepada warga yang benar-benar berhak mendapatkan.
Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ary Egahni Ben Bahat mengatakan, pembagian sembako dengan total 7.100 paket merupakan agenda Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM setempat, yang selalu bekerja sama dengan TP PKK Kapuas dalam rangka Idul Fitri dan Natal memberikan kegiatan pasar murah.
Baca juga: Begini penjelasan Pemkab Kapuas tentang status tanggap darurat bencana
Di tengah pandemik Virus Corona ini, Ary meminta kepada Kepala Disperindag dan juga kepada Kepala DPMD Kapuas, untuk mengkomunikasikan kepada Camat dan seluruh Kepala Desa di wilayah Kabupaten Kapuas untuk dapat bekerja sama karena dana yang tersedia untuk pasar murah sangat terbatas.
Untuk itu, TP PKK menyampaikan terima kasih kepada para camat yang sudah menyampaikan kepada seluruh Kepala Desa yang bekerja sama sehingga paket ini sampai kepada masyarakat di 5 wilayah kecamatan itu benar-benar gratis.
"Saya mohon para Bapak Camat untuk mengecek hal ini dan berharap kembali ke pos masing-masing serta memonitor semuanya. Sebenarnya kami berharap pembagian sembako dapat dibagikan di 17 kecamatan, namun dalam Program TP PKK kami selalu mengadakan pembagian sembako di kecamata itu secara bergilir setiap tahunnya," kata Ari.
Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalteng itu juga berpesan kepada para camat agar melakukan gerakan tersebut dengan penuh keikhlasan, jaga jarak dan jangan mengumpulkan warga untuk bagi masker atau sembako, berikan tugas kepada Kepala Desa dan Ketua TP PKK Desa untuk membagikannya secara door to door.
Baca juga: DPRD Kapuas dukung pergeseran anggaran untuk penanganan COVID-19
Baca juga: Kabar kebenaran warga Kapuas positif Corona di RSUD Ulin Banjarmasin masih dikoordinasikan
Baca juga: Tiga tahanan kabur dari Rutan Kapuas akhirnya berhasil diringkus