Palangka Raya (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah merilis data terbaru pada Kamis (21/5) dan menyatakan kembali terjadi penambahan sebanyak 15 kasus positif baru.
"Riwayatnya yakni kontak dengan positif, OTG dan reaktif rapid test," kata Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng Sugianto Sabran, melalui Wakil Ketua Pelaksana Harian Suyuti Syamsul saat dihubungi dari Palangka Raya.
15 kasus positif baru tersebut, berasal dari Palangka Raya 3 orang, Katingan 2 orang, Kotawaringin Timur 1 orang, serta Kapuas sebanyak 9 orang.
"Mengenai 9 kasus positif baru di Kapuas, sebagian saling berkaitan dan sebagiannya lagi mandiri," ungkapnya yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kalteng tersebut.
Berdasarkan data yang dirilis tersebut, juga terjadi penambahan sebanyak 3 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dan semuanya berasal dari Kapuas. Sehingga jumlah pasien meninggal akibat COVID-19 di Kalteng menjadi 14 orang.
Sementara itu, juga terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak 6 orang, berasal dari Palangka Raya 2 orang, Kapuas 2 orang, serta Murung Raya 2 orang.
Secara kumulatif, positif COVID-19 Kalteng sebanyak 256 kasus, terdiri dari 121 dalam perawatan, 121 sembuh dan 14 meninggal. Pasien dengan pengawasan (PDP) 57 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 210 orang, serta orang tanpa gejala (OTG) 1.339 orang.
Rincian 256 kasus positif di Kalteng, berasal dari Murung Raya 41 orang, terdiri dari 26 dalam perawatan dan 15 sembuh, Palangka Raya 69 orang, terdiri dari 19 dalam perawatan, 47 sembuh dan 3 meninggal, Katingan 22 orang, terdiri dari 15 dalam perawatan dan 7 sembuh, serta Kotawaringin Timur 18 orang, terdiri dari 5 dalam perawatan, 11 sembuh dan 2 meninggal.
Kotawaringin Barat 33 orang, terdiri dari 24 dalam perawatan dan 9 sembuh, Lamandau 3 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 2 sembuh, Sukamara 1 orang dan dalam perawatan, Seruyan 3 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 2 sembuh, Pulang Pisau 6 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 5 sembuh.
Kapuas 31 orang, terdiri dari 18 dalam perawatan, 5 sembuh dan 8 meninggal, Gunung Mas 3 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 2 sembuh, Barito Selatan 14 orang, terdiri dari 8 dalam perawatan dan 6 sembuh, Barito Timur 9 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan, 7 sembuh dan 1 meninggal, serta Barito Utara 3 orang dan semua sudah dinyatakan sembuh.
"Riwayatnya yakni kontak dengan positif, OTG dan reaktif rapid test," kata Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng Sugianto Sabran, melalui Wakil Ketua Pelaksana Harian Suyuti Syamsul saat dihubungi dari Palangka Raya.
15 kasus positif baru tersebut, berasal dari Palangka Raya 3 orang, Katingan 2 orang, Kotawaringin Timur 1 orang, serta Kapuas sebanyak 9 orang.
"Mengenai 9 kasus positif baru di Kapuas, sebagian saling berkaitan dan sebagiannya lagi mandiri," ungkapnya yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kalteng tersebut.
Berdasarkan data yang dirilis tersebut, juga terjadi penambahan sebanyak 3 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dan semuanya berasal dari Kapuas. Sehingga jumlah pasien meninggal akibat COVID-19 di Kalteng menjadi 14 orang.
Sementara itu, juga terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak 6 orang, berasal dari Palangka Raya 2 orang, Kapuas 2 orang, serta Murung Raya 2 orang.
Secara kumulatif, positif COVID-19 Kalteng sebanyak 256 kasus, terdiri dari 121 dalam perawatan, 121 sembuh dan 14 meninggal. Pasien dengan pengawasan (PDP) 57 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 210 orang, serta orang tanpa gejala (OTG) 1.339 orang.
Rincian 256 kasus positif di Kalteng, berasal dari Murung Raya 41 orang, terdiri dari 26 dalam perawatan dan 15 sembuh, Palangka Raya 69 orang, terdiri dari 19 dalam perawatan, 47 sembuh dan 3 meninggal, Katingan 22 orang, terdiri dari 15 dalam perawatan dan 7 sembuh, serta Kotawaringin Timur 18 orang, terdiri dari 5 dalam perawatan, 11 sembuh dan 2 meninggal.
Kotawaringin Barat 33 orang, terdiri dari 24 dalam perawatan dan 9 sembuh, Lamandau 3 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 2 sembuh, Sukamara 1 orang dan dalam perawatan, Seruyan 3 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 2 sembuh, Pulang Pisau 6 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 5 sembuh.
Kapuas 31 orang, terdiri dari 18 dalam perawatan, 5 sembuh dan 8 meninggal, Gunung Mas 3 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan dan 2 sembuh, Barito Selatan 14 orang, terdiri dari 8 dalam perawatan dan 6 sembuh, Barito Timur 9 orang, terdiri dari 1 dalam perawatan, 7 sembuh dan 1 meninggal, serta Barito Utara 3 orang dan semua sudah dinyatakan sembuh.