Kuala Pembuang (ANTARA) - Ketua DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah Zuli Eko Prasetyo menyampaikan, agenda rapat paripurna yang diselenggarakan melalui virtual akan segera berakhir dan direncanakan kembali dilaksanakan secara langsung.
“Rencananya rapat paripurna selanjutnya akan kami laksanakan secara langsung. Namun terlebih dulu melihat situasinya, kalau memang memungkinkan maka akan dilaksanakan secara langsung,” katanya di Kuala Pembuang, Selasa.
Menurut dia, setelah seluruh agenda Banmus yang telah disepakati tersebut semuanya selesai, baru dilaksanakan lagi untuk menyepakati rapat paripurna selanjutnya, apakah bisa dilaksanakan secara langsung atau tidak.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menjelaskan dengan rapat secara langsung, akan memudahkan melakukan komunikasi, tanpa adanya hambatan baik itu dari jaringan ataupun media yang digunakan seperti handphone dan juga laptop.
“Kalau melalui telekonferensi video masih bisa terkendala, seperti jaringan yang tidak stabil dan juga hasil penyampaiannya terputus-putus, sehingga menyebabkan sulitnya berkomunikasi,” jelas Eko.
Pihaknya pun berharap pada agenda Banmus selanjutnya bisa dilaksanakan secara langsung, sehingga memudahkan dalam menyepakati apa yang dibahas, karena di DPRD provinsi juga sudah melaksanakan rapat dengan cara tersebut.
“Saya pribadi mengharapkan seperti itu, rapat secara langsung. Tapi, apabila nanti dilaksanakan rapat secara langsung, maka perlu dikedepankan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, sehingga bisa mencegah penyebaran COVID-19,” demikian Eko.
“Rencananya rapat paripurna selanjutnya akan kami laksanakan secara langsung. Namun terlebih dulu melihat situasinya, kalau memang memungkinkan maka akan dilaksanakan secara langsung,” katanya di Kuala Pembuang, Selasa.
Menurut dia, setelah seluruh agenda Banmus yang telah disepakati tersebut semuanya selesai, baru dilaksanakan lagi untuk menyepakati rapat paripurna selanjutnya, apakah bisa dilaksanakan secara langsung atau tidak.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menjelaskan dengan rapat secara langsung, akan memudahkan melakukan komunikasi, tanpa adanya hambatan baik itu dari jaringan ataupun media yang digunakan seperti handphone dan juga laptop.
“Kalau melalui telekonferensi video masih bisa terkendala, seperti jaringan yang tidak stabil dan juga hasil penyampaiannya terputus-putus, sehingga menyebabkan sulitnya berkomunikasi,” jelas Eko.
Pihaknya pun berharap pada agenda Banmus selanjutnya bisa dilaksanakan secara langsung, sehingga memudahkan dalam menyepakati apa yang dibahas, karena di DPRD provinsi juga sudah melaksanakan rapat dengan cara tersebut.
“Saya pribadi mengharapkan seperti itu, rapat secara langsung. Tapi, apabila nanti dilaksanakan rapat secara langsung, maka perlu dikedepankan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, sehingga bisa mencegah penyebaran COVID-19,” demikian Eko.