Palangka Raya (ANTARA) - Jumlah akumulatif pasien COVID-19 di Kota Palangka Raya, ibu kota Kalimantan Tengah, mencapai 596 orang menurut data terkini Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya Murni D Djinu di Palangka Raya, Senin, mengatakan bahwa menurut data yang dihimpun hingga Minggu (26/7) pukul 19.00 WIB jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di Palangka Raya total 362 orang.
Sedangkan jumlah pasien COVID-19 yang meninggal dunia, menurut dia, seluruhnya 44 orang atau 7,38 persen dari total pasien.
Menurut Murni, saat ini masih ada 190 pasien COVID-19 yang menjalani perawatan dan 111 orang berstatus suspek COVID-19.
Ia mengatakan, pemerintah kota terus menjalankan upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19.
Dia menekankan pentingnya disiplin warga menerapkan protokol kesehatan dalam upaya mengendalikan penularan COVID-19.
"Selalu jaga jarak minimal satu hingga dua meter dan selalu gunakan masker. Rajinlah mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Hindari kerumunan dan selalu taati arahan dan anjuran pemerintah," katanya.
Baca juga: Jumlah positif COVID-19 di Barsel terus mengalami penambahan
Baca juga: Resepsi pernikahan pasangan ini bisa jadi contoh di tengah pandemi COVID-19
Baca juga: Kini terkonfirmasi positif COVID-19 Kalteng capai 1.624 kasus
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Palangka Raya Murni D Djinu di Palangka Raya, Senin, mengatakan bahwa menurut data yang dihimpun hingga Minggu (26/7) pukul 19.00 WIB jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di Palangka Raya total 362 orang.
Sedangkan jumlah pasien COVID-19 yang meninggal dunia, menurut dia, seluruhnya 44 orang atau 7,38 persen dari total pasien.
Menurut Murni, saat ini masih ada 190 pasien COVID-19 yang menjalani perawatan dan 111 orang berstatus suspek COVID-19.
Ia mengatakan, pemerintah kota terus menjalankan upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19.
Dia menekankan pentingnya disiplin warga menerapkan protokol kesehatan dalam upaya mengendalikan penularan COVID-19.
"Selalu jaga jarak minimal satu hingga dua meter dan selalu gunakan masker. Rajinlah mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Hindari kerumunan dan selalu taati arahan dan anjuran pemerintah," katanya.
Baca juga: Jumlah positif COVID-19 di Barsel terus mengalami penambahan
Baca juga: Resepsi pernikahan pasangan ini bisa jadi contoh di tengah pandemi COVID-19
Baca juga: Kini terkonfirmasi positif COVID-19 Kalteng capai 1.624 kasus