Kuala Pembuang, Seruyan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat melakukan bersih-bersih sungai dalam rangka menyambut peringatan hari Sungai Sedunia, sekaligus bentuk komitmen menjadikan sungai sebagai destinasi wisata.
Gerakan bersih sungai ini juga bertujuan menjadikan sungai di Seruyan sebagai ikon kabupaten dan mampu meningkatkan pendapat masyarakat, kata Kepala DLH Seruyan Priyo Widagdo saat membuka peringatan hari sungai sedunia di Kuala Pembuang, Selasa.
"Selain untuk menjaga lingkungan sungai, Gerakan bersih sungai ini juga untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai," tambahnya.
Dikatakan, air adalah sumber kehidupan, sehingga ketersediaannya merupakan hal mutlak yang dibutuhkan oleh semua makhluk hidup di muka bumi ini. Untuk itu, salah satu sumber air penting adalah sungai yang ada wilayah masing-masing.
Priyo mengatakan sungai memiliki peran penting dalam perkembangan peradaban manusia. Selain sebagai sumber air yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan, sungai juga sebagai hal mendasar yang menggerakkan pertumbuhan sosial dan ekonomi.
"Tapi, saat ini kondisi beberapa sungai di Indonesia sangat memprihatinkan. Begitu pula dengan keberadaan sungai Seruyan. Dimana data indeks kualitas air daerah aliran sungai (DAS) Seruyan tahun 2019 statusnya cemar sedang atau waspada," ucapnya.
Baca juga: DPRD harapkan situasi kondusif jelang pilkades di Seruyan
Menurut dia hal tersebut disebabkan banyaknya kandungan senyawa organik dan anorganik yang terkandung dalam sungai Seruyan juga akibat dari kebiasaan masyarakat pinggir sungai yang masih ada membuang sampah ke sungai,” jelasnya.
"Jadi, bersih-bersih sungai ini bentuk sosialisasi kepada masyarakat yang berada di desa-desa sekitar sungai dan gerakan untuk hidup bersih dengan tidak membuang sampah ke sungai, sehingga mampu menciptakan sungai bebas sampah, masyarakat sehat dan desa indah," demikian Priyo.
Baca juga: Peningkatan sarana pendidikan diharapkan menjadi program prioritas di Seruyan
Baca juga: Kwarcab targetkan pramuka masuk kurikulum seluruh sekolah di Seruyan
Baca juga: Bupati lantik Akhmad Hidayat sebagai Kepala BKPSDM Seruyan
Gerakan bersih sungai ini juga bertujuan menjadikan sungai di Seruyan sebagai ikon kabupaten dan mampu meningkatkan pendapat masyarakat, kata Kepala DLH Seruyan Priyo Widagdo saat membuka peringatan hari sungai sedunia di Kuala Pembuang, Selasa.
"Selain untuk menjaga lingkungan sungai, Gerakan bersih sungai ini juga untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai," tambahnya.
Dikatakan, air adalah sumber kehidupan, sehingga ketersediaannya merupakan hal mutlak yang dibutuhkan oleh semua makhluk hidup di muka bumi ini. Untuk itu, salah satu sumber air penting adalah sungai yang ada wilayah masing-masing.
Priyo mengatakan sungai memiliki peran penting dalam perkembangan peradaban manusia. Selain sebagai sumber air yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan, sungai juga sebagai hal mendasar yang menggerakkan pertumbuhan sosial dan ekonomi.
"Tapi, saat ini kondisi beberapa sungai di Indonesia sangat memprihatinkan. Begitu pula dengan keberadaan sungai Seruyan. Dimana data indeks kualitas air daerah aliran sungai (DAS) Seruyan tahun 2019 statusnya cemar sedang atau waspada," ucapnya.
Baca juga: DPRD harapkan situasi kondusif jelang pilkades di Seruyan
Menurut dia hal tersebut disebabkan banyaknya kandungan senyawa organik dan anorganik yang terkandung dalam sungai Seruyan juga akibat dari kebiasaan masyarakat pinggir sungai yang masih ada membuang sampah ke sungai,” jelasnya.
"Jadi, bersih-bersih sungai ini bentuk sosialisasi kepada masyarakat yang berada di desa-desa sekitar sungai dan gerakan untuk hidup bersih dengan tidak membuang sampah ke sungai, sehingga mampu menciptakan sungai bebas sampah, masyarakat sehat dan desa indah," demikian Priyo.
Baca juga: Peningkatan sarana pendidikan diharapkan menjadi program prioritas di Seruyan
Baca juga: Kwarcab targetkan pramuka masuk kurikulum seluruh sekolah di Seruyan
Baca juga: Bupati lantik Akhmad Hidayat sebagai Kepala BKPSDM Seruyan