Buntok, Kalteng (ANTARA) - Ketua DPRD Barito Selatan, Kalimantan Tengah, HM Farid Yusran mengingatkan sekaligus meminta pemerintah kabupaten mengadakan masker kain dan membagi-bagikan secara gratis kepada masyarakat, agar terhindar dari virus corona atau COVID-19.
"Permintaan itu pun sudah kami sampaikan pada saat rapat dengan Sekretaris Daerah (Sekda) yang juga selaku sekretaris Satgas COVID-19 Barito Selatan," kata Farid Yusran usai memimpin rapat dengan eksekutif, di Buntok, Selasa.
Dikatakannya, pengadaan masker tersebut paling tidak sebanyak 130 ribu masker sesuai dengan jumlah penduduk Kabupaten Barito Selatan yang berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini. Sebab, berdasarkan arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo semua pihak harus bekerja lebih keras, bekerja lebih cepat dalam penanganan COVID-19 ini.
Dia mengatakan sesuai arahan presiden, penggunaan masker wajib dan untuk itu DPRD Kabupaten Barito Selatan meminta pemkab mengadakan masker kain untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat di daerah ini.
"Kalau harga satuannya antara Rp 3 ribu hingga Rp 5 ribu per masker, anggaran yang disiapkan tidak begitu besar, dan setiap masker nantinya diberi logo Pemda Barsel," ucap Farid Yusran yang juga ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC-PDIP) Barito Selatan itu.
Baca juga: Barsel dapat dana tambahan insentif nakes tangani COVID-19
Selain itu ia juga mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dengan selalu mengenakan masker pada saat beraktivitas diluar rumah.
Kemudian berperilaku pola hidup bersih dan sehat (PHBS), mencuci tangan sesering mungkin, menjaga jarak, rajin berolahraga, makan makanan bergizi dalam upaya meningkatkan imunitas tubuh.
"Hal itu dilakukan untuk mencegah dan memutus mata rantai penularan Corona Virus Disease-19 (COVID-19) di Kabupaten Barito Selatan ini," kata Farid Yusran.
Baca juga: Farid Yusran harapkan partisipasi pemilih Pilkada Kalteng di Barsel tetap tinggi
Baca juga: Polres Barsel mantapkan persiapan pengamanan pilkada serentak
"Permintaan itu pun sudah kami sampaikan pada saat rapat dengan Sekretaris Daerah (Sekda) yang juga selaku sekretaris Satgas COVID-19 Barito Selatan," kata Farid Yusran usai memimpin rapat dengan eksekutif, di Buntok, Selasa.
Dikatakannya, pengadaan masker tersebut paling tidak sebanyak 130 ribu masker sesuai dengan jumlah penduduk Kabupaten Barito Selatan yang berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini. Sebab, berdasarkan arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo semua pihak harus bekerja lebih keras, bekerja lebih cepat dalam penanganan COVID-19 ini.
Dia mengatakan sesuai arahan presiden, penggunaan masker wajib dan untuk itu DPRD Kabupaten Barito Selatan meminta pemkab mengadakan masker kain untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat di daerah ini.
"Kalau harga satuannya antara Rp 3 ribu hingga Rp 5 ribu per masker, anggaran yang disiapkan tidak begitu besar, dan setiap masker nantinya diberi logo Pemda Barsel," ucap Farid Yusran yang juga ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC-PDIP) Barito Selatan itu.
Baca juga: Barsel dapat dana tambahan insentif nakes tangani COVID-19
Selain itu ia juga mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dengan selalu mengenakan masker pada saat beraktivitas diluar rumah.
Kemudian berperilaku pola hidup bersih dan sehat (PHBS), mencuci tangan sesering mungkin, menjaga jarak, rajin berolahraga, makan makanan bergizi dalam upaya meningkatkan imunitas tubuh.
"Hal itu dilakukan untuk mencegah dan memutus mata rantai penularan Corona Virus Disease-19 (COVID-19) di Kabupaten Barito Selatan ini," kata Farid Yusran.
Baca juga: Farid Yusran harapkan partisipasi pemilih Pilkada Kalteng di Barsel tetap tinggi
Baca juga: Polres Barsel mantapkan persiapan pengamanan pilkada serentak