Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Anna Agustina Elsye mengatakan, kecukupan gizi bagi anak yang masih dalam usia pertumbuhan sangatlah penting, sehingga harus diperhatikan.
"Poin penting perlu diperhatikan agar kebutuhan gizi terpenuhi, diantaranya mengonsumsi makanan sehat sesuai kebutuhan, baik yang mengandung karbohidrat dan lainnya," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Anna menjelaskan, utamanya bagi kaum milenial agar memerhatikan asupan gizi yang mereka konsumsi. Sebagai penerus bangsa, mereka dituntut agar mampu berpikir cerdas, sehat, aktif dan kreatif.
Para generasi muda inilah yang akan melanjutkan pembangunan di masa mendatang. Maka dari itu asupan gizi serta kebutuhan lainnya harus benar-benar diperhatikan.
"Pemerintah perlu melakukan sosialisasi kepada masyarakat, agar masyarakat memenuhi kebutuhan gizi dalam keluarganya, khususnya anak-anak. Gizi yang seimbang akan memengaruhi pertumbuhan seorang anak," ungkapnya.
Politikus Partai Gerindra itu berharap, untuk mengatasi permasalahan kurang gizi bisa dengan melakukan edukasi kepada para provider, komunitas, serta orang tua memberikan nutrisi yang tepat untuk anak.
Kemudian bisa juga membentuk tim monitoring tumbuh kembang seorang anak untuk mengetahui pertumbuhannya secara jelas dan terdata, sehingga kualitas pertumbuhan anak terjaga dengan baik.
"Jika cara mengatasi permasalahan kurang gizi tersebut dijalankan, maka generasi berikutnya akan terbentuk sebagai generasi yang unggul dan berkualitas," jelas Anna.
Ia juga berharap instansi terkait gencar mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai makanan-makanan bergizi yang bisa dikonsumsi anak-anak setiap harinya.
"Jangan sampai anak-anak kita mengonsumsi makanan yang kurang memenuhi kebutuhan gizi, sehingga memengaruhi kualitas perkembangannya," jelasnya.
"Poin penting perlu diperhatikan agar kebutuhan gizi terpenuhi, diantaranya mengonsumsi makanan sehat sesuai kebutuhan, baik yang mengandung karbohidrat dan lainnya," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Anna menjelaskan, utamanya bagi kaum milenial agar memerhatikan asupan gizi yang mereka konsumsi. Sebagai penerus bangsa, mereka dituntut agar mampu berpikir cerdas, sehat, aktif dan kreatif.
Para generasi muda inilah yang akan melanjutkan pembangunan di masa mendatang. Maka dari itu asupan gizi serta kebutuhan lainnya harus benar-benar diperhatikan.
"Pemerintah perlu melakukan sosialisasi kepada masyarakat, agar masyarakat memenuhi kebutuhan gizi dalam keluarganya, khususnya anak-anak. Gizi yang seimbang akan memengaruhi pertumbuhan seorang anak," ungkapnya.
Politikus Partai Gerindra itu berharap, untuk mengatasi permasalahan kurang gizi bisa dengan melakukan edukasi kepada para provider, komunitas, serta orang tua memberikan nutrisi yang tepat untuk anak.
Kemudian bisa juga membentuk tim monitoring tumbuh kembang seorang anak untuk mengetahui pertumbuhannya secara jelas dan terdata, sehingga kualitas pertumbuhan anak terjaga dengan baik.
"Jika cara mengatasi permasalahan kurang gizi tersebut dijalankan, maka generasi berikutnya akan terbentuk sebagai generasi yang unggul dan berkualitas," jelas Anna.
Ia juga berharap instansi terkait gencar mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai makanan-makanan bergizi yang bisa dikonsumsi anak-anak setiap harinya.
"Jangan sampai anak-anak kita mengonsumsi makanan yang kurang memenuhi kebutuhan gizi, sehingga memengaruhi kualitas perkembangannya," jelasnya.