Kuala Pembuang (ANTARA) - Kalangan DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah akan meninjau secara langsung persiapan pemilihan kepala desa atau pilkades serentak yang dilaksanakan pada Maret 2021 mendatang.
“Dalam bulan ini kami dari Komisi I akan melakukan peninjauan langsung di lapangan berkaitan persiapan pilkades tersebut,” kata Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto di Kuala Pembuang, Selasa.
Menurut dia, peninjauan dilakukan untuk melihat langsung perkembangan persiapan pilkades tersebut, sehingga pelaksanaannya berjalan lancar dan baik, serta menghasilkan pemimpin sesuai dambaan masyarakat.
“Tujuan peninjauan itu agar pilkades berjalan baik dan lancar, mulai dari sisi penyelenggara, peserta atau calon kades, hingga yang terlibat dalam penyelenggaraan,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan dilaksanakannya pilkades di beberapa desa di wilayah kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hanrantiting ini adalah untuk mengisi pemerintahan desa yang kosong, sehingga nantinya mampu melaksanakan kewenangan publik dengan baik dan maksimal.
“Agar bisa melaksanakan kewenangan publik dengan maksimal, meskipun selama ini ada penjabat kades di sejumlah desa yang belum menggelar pilkades,” jelasnya.
Politisi Partai Amanat Nasional itu berharap setelah pikades dilakasanakan, siapa pun terpilih bisa menjadi pemimpin desa yang baik, transparan dan mewujudkan pelayanan publik secara maksimal.
Menurutnya, kades terpilih diharapkan bisa berinovasi untuk mewujudkan kemajuan desa. Selain itu mampu bersinergi dengan semua pihak, agar bisa melaksanakan semuanya dengan baik.
Lebih lanjut Bejo menambahkan, seharusnya pilkades ini dilaksanakan pada 2020 lalu, namun karena adanya pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) maka jadwalnya bergeser pada Maret 2021.
Semua pihak pun diimbau tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak maupun menghindari kerumunan.
“Saya harap pelaksanaannya berjalan sebaik-baiknya dan kami selaku mitra kerja pemkab dalam hal ini Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMDes) bisa memantau pilkades tersebut,” ungkapnya.
“Dalam bulan ini kami dari Komisi I akan melakukan peninjauan langsung di lapangan berkaitan persiapan pilkades tersebut,” kata Anggota DPRD Seruyan Bejo Riyanto di Kuala Pembuang, Selasa.
Menurut dia, peninjauan dilakukan untuk melihat langsung perkembangan persiapan pilkades tersebut, sehingga pelaksanaannya berjalan lancar dan baik, serta menghasilkan pemimpin sesuai dambaan masyarakat.
“Tujuan peninjauan itu agar pilkades berjalan baik dan lancar, mulai dari sisi penyelenggara, peserta atau calon kades, hingga yang terlibat dalam penyelenggaraan,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan dilaksanakannya pilkades di beberapa desa di wilayah kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hanrantiting ini adalah untuk mengisi pemerintahan desa yang kosong, sehingga nantinya mampu melaksanakan kewenangan publik dengan baik dan maksimal.
“Agar bisa melaksanakan kewenangan publik dengan maksimal, meskipun selama ini ada penjabat kades di sejumlah desa yang belum menggelar pilkades,” jelasnya.
Politisi Partai Amanat Nasional itu berharap setelah pikades dilakasanakan, siapa pun terpilih bisa menjadi pemimpin desa yang baik, transparan dan mewujudkan pelayanan publik secara maksimal.
Menurutnya, kades terpilih diharapkan bisa berinovasi untuk mewujudkan kemajuan desa. Selain itu mampu bersinergi dengan semua pihak, agar bisa melaksanakan semuanya dengan baik.
Lebih lanjut Bejo menambahkan, seharusnya pilkades ini dilaksanakan pada 2020 lalu, namun karena adanya pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) maka jadwalnya bergeser pada Maret 2021.
Semua pihak pun diimbau tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak maupun menghindari kerumunan.
“Saya harap pelaksanaannya berjalan sebaik-baiknya dan kami selaku mitra kerja pemkab dalam hal ini Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMDes) bisa memantau pilkades tersebut,” ungkapnya.