SpaceX kirim kapsul dengan empat astronot ke luar angkasa

Jumat, 23 April 2021 10:33 WIB

Jakarta (ANTARA) - SpaceX, Perusahaan penjelajahan luar angkasa milik Elon Musk, tengah bersiap untuk mengirim empat orang astronot dari tiga negara melancarkan misinya menjelajahi angkasa menggunakan pendorong roket dan pesawat ruang angkasa yang sebelumnya telah diterbangkan.

Melansir dari CNN, Jumat, peluncuran yang akan dilakukan SpaceX itu akan menggunakan pendorong roket serta pesawat ruang angkasa bernama “Endeavour” yang sebelumnya digunakan untuk misi “Demo-2 2020”.

Meski sudah sering digunakan untuk mengirim satelit dan kargo dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan ulang mesin itu untuk mengirim individu berupa manusia untuk menjalankan misi merupakan kali pertama bagi SpaceX.

Baca juga: Bos Tesla dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia

Ada pun keempat astronot yang dikirim dalam misi itu ialah Shane Kimbrough dan Megan McArthur dari NASA, lalu ada Thomas Pesquet dari Prancis yang merupakan anggota Badan Antariksa Eropa, serta yang terakhir adalah Akihiko Hoshide yang berasal dari Jepang.

Keempatnya akan menghabiskan waktu selama 6 bulan di Stasiun Luar Angkasa Internasional setelah kapsul yang digunakannya berhasil berlabuh pada Sabtu pagi.

Penerbangan akan dimulai di Kennedy Space Center di Florida pada Jumat dini hari dengan acuan Eastern Time (ET) atau Jumat sore dengan acuan Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB).

Jika tidak ada kendala seperti badai, maka roket akan lepas landas pukul 05.49 AM ET atau pukul 16.49 WIB.

Setelah mencapai orbit Bumi perjalanan keempat astronot itu akan mencapai 17.000 mil perjam, mereka akan menghabiskan satu hari di dalam pesawat untuk menuju ke Stasiun Internasional Luar Angkasa yang sudah ada selama 21 tahun.

Baca juga: Jeff Bezos berhasil rebut gelar terkaya di dunia dari Elon Musk

Kru astronot yang dikenal dengan sebutan “Crew Dragon” itu direncanakan berlabuh di Stasiun Internasional Luar Angkasa pada pukul 05.10 AM ET pada Sabtu atau 16.10 WIB.

Kedatangan “Crew Dragon” menambah jumlah astronot yang tinggal di Stasiun Luar Angkasa Internasional setelah sebelumnya ada 7 orang yang berada di stasiun itu.

Total staf di stasiun luar angkasa itu akan menjadi 11 orang jika mereka berhasil berlabuh dan menjadi jumlah astronot terbanyak yang di tampung oleh Stasiun luar angkasa.

Misi keempat astronot itu secara garis besar akan mempelajari jaringan tisu, atau jaringan paling kecil yang dimiliki oleh tubuh manusia yang diharapkan dapat menjadi acuan atau melakukan inovasi dari segi kesehatan.

Baca juga: Bos Apple disebut pernah tolak akuisisi Tesla

Baca juga: Tesla diminta hadirkan kendaraan listrik bergaya China

Baca juga: SpaceX Berhasil Luncurkan Satelit Komunikasi

Pewarta : Livia Kristianti
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Kru misi ke-6 SpaceX NASA lakukan persiapan peluncuran ke ISS

22 February 2023 18:32 Wib, 2023

NASA akan kembali luncurkan roket ke bulan

31 August 2022 11:37 Wib, 2022

SpaceX akan bawa kru astronot ke ISS untuk NASA

27 April 2022 8:52 Wib, 2022

Kru film Rusia bersiap membuat film pertama di luar angkasa

05 October 2021 12:06 Wib, 2021

Roket SpaceX bawa miliuner ke luar angkasa

16 September 2021 14:13 Wib, 2021
Terpopuler

Kedubes Arab Saudi kembali berangkatkan 50 WNI umrah gratis

Kabar Daerah - 21 November 2024 19:48 Wib

Disarpustaka Kapuas gencar sosialisasikan akreditasi perpustakaan sekolah

Kabar Daerah - 22 November 2024 15:47 Wib

Harga emas melonjak hingga capai Rp1,541 juta per gram

Bisnis - 23 November 2024 13:51 Wib

Veronica Tan sebut pentingnya mengubah paradigma pengajaran PAUD

Kabar Daerah - 24 November 2024 17:10 Wib

Sebanyak 7.200 personel gabungan siap amankan pilkada di Kalteng

Kabar Daerah - 25 November 2024 17:13 Wib