Buntok, Kalteng (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Ideham mendukung langkah yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, karena telah melakukan penyemprotan desinfektan disejumlah sekolah di daerah ini.
"Kami mengapresiasi dan mendukung langkah yang telah dilakukan BPBD Barito Selatan ini," kata Ideham di Buntok, Selasa.
Menurut dia, langkah yang dilakukan BPBD Barito Selatan ini dalam upaya mengantisipasi terjadinya penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19). Sebab, upaya yang dilakukan BPBD menyemprotkan desinfektan sebelum dilaksanakannya pembelajaran tatap muka ini, merupakan langkah antisipasi yang sangat baik.
"Jadi, kami sangat mendukung langkah dan dirinya menyarankan agar memperluas lagi sekolah yang disemprotkan desinfektan sebelum dilaksanakannya tahun ajaran baru sekolah," kata Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Baca juga: Seluruh fraksi DPRD Barsel terima pertanggungjawaban APBD 2020
Sementara Kasi Kedaruratan dan logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Selatan, Suwono mengatakan, penyemprotan tersebut dilaksanakan pada bangunan dan ruang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di wilayah di daerah ini.
Ia menjelaskan, adapun jumlah sekolah yang sudah disemprotkan cairan desinfektan tersebut terdiri 50 unit bangunan SD, enam bangunan SLTP dan tujuh bangunan SLTA yang berada di Kecamatan Dusun Selatan ini.
Penyemprotan cairan desinfektan tersebut dilakukan pihaknya dalam upaya pencegahan dan mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19).
Menurut dia, penyemprotan cairan desinfektan ini juga dilaksanakan untuk memberikan ketenangan bagi murid maupun wali murid pada saat dilaksanakannya sistem pembelajaran tatap muka.
"Penyemprotan terhadap bangunan dan ruang sekolah ini juga akan kembali kita lakukan pada Juli 2021 ini sebelum dilaksanakannya ajaran baru sekolah," ucap Suwono.
Ia menambahkan, selain melakukan penyemprotan terhadap bangunan sekolah, pihaknya juga melakukan penyemprotan pada fasilitas umum dan rumah ibadah.
"Kita telah melakukan penyemprotan pada rumah penduduk pada suatu desa yang ada warganya terkonfirmasi positif COVID-19," tambah dia.
Pada kesempatan itu Suwono mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yang telah dianjurkan oleh pemerintah dengan cara 5M.
"Lima M tersebut dengan terus disiplin memakai masker, sering mencuci tangan menggunakan sabun diair mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Itu semua dalam upaya mencegah terjadinya penularan penyakit yang disebabkan virus corona itu," demikian Suwono.
Baca juga: Kualitas layanan JKN-KIS tingkat pertama Barsel terus ditingkatkan
Baca juga: Terapkan PTM, BPBD Barsel telah semprot sejumlah sekolah
"Kami mengapresiasi dan mendukung langkah yang telah dilakukan BPBD Barito Selatan ini," kata Ideham di Buntok, Selasa.
Menurut dia, langkah yang dilakukan BPBD Barito Selatan ini dalam upaya mengantisipasi terjadinya penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19). Sebab, upaya yang dilakukan BPBD menyemprotkan desinfektan sebelum dilaksanakannya pembelajaran tatap muka ini, merupakan langkah antisipasi yang sangat baik.
"Jadi, kami sangat mendukung langkah dan dirinya menyarankan agar memperluas lagi sekolah yang disemprotkan desinfektan sebelum dilaksanakannya tahun ajaran baru sekolah," kata Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Baca juga: Seluruh fraksi DPRD Barsel terima pertanggungjawaban APBD 2020
Sementara Kasi Kedaruratan dan logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Selatan, Suwono mengatakan, penyemprotan tersebut dilaksanakan pada bangunan dan ruang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di wilayah di daerah ini.
Ia menjelaskan, adapun jumlah sekolah yang sudah disemprotkan cairan desinfektan tersebut terdiri 50 unit bangunan SD, enam bangunan SLTP dan tujuh bangunan SLTA yang berada di Kecamatan Dusun Selatan ini.
Penyemprotan cairan desinfektan tersebut dilakukan pihaknya dalam upaya pencegahan dan mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19).
Menurut dia, penyemprotan cairan desinfektan ini juga dilaksanakan untuk memberikan ketenangan bagi murid maupun wali murid pada saat dilaksanakannya sistem pembelajaran tatap muka.
"Penyemprotan terhadap bangunan dan ruang sekolah ini juga akan kembali kita lakukan pada Juli 2021 ini sebelum dilaksanakannya ajaran baru sekolah," ucap Suwono.
Ia menambahkan, selain melakukan penyemprotan terhadap bangunan sekolah, pihaknya juga melakukan penyemprotan pada fasilitas umum dan rumah ibadah.
"Kita telah melakukan penyemprotan pada rumah penduduk pada suatu desa yang ada warganya terkonfirmasi positif COVID-19," tambah dia.
Pada kesempatan itu Suwono mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yang telah dianjurkan oleh pemerintah dengan cara 5M.
"Lima M tersebut dengan terus disiplin memakai masker, sering mencuci tangan menggunakan sabun diair mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Itu semua dalam upaya mencegah terjadinya penularan penyakit yang disebabkan virus corona itu," demikian Suwono.
Baca juga: Kualitas layanan JKN-KIS tingkat pertama Barsel terus ditingkatkan
Baca juga: Terapkan PTM, BPBD Barsel telah semprot sejumlah sekolah