Alibaba copot manajer yang dituduh lakukan pelecehan seksual

Senin, 9 Agustus 2021 10:44 WIB

Jakarta (ANTARA) - Alibaba Group Holding Ltd. memecat seorang manajer yang dituduh melakukan pemerkosaan, setelah seorang karyawan wanita mengungkap hal tersebut pada 2 Agustus dan menjadi viral di media sosial, dilansir dari Bloomberg, Senin.

Sementara itu, dua manajer lain yang melakukan kesalahan dalam menangani tuduhan tersebut telah mengundurkan diri, salah satunya Li Yonghe yang bulan lalu ditunjuk untuk memimpin divisi baru yang mengawasi sebagian besar bisnis non-ritel Alibaba.

Baca juga: Jack Ma tidak mau jadi pusat perhatian

Insiden pelecehan seksual tersebut juga melibatkan klien eksternal dan beberapa eksekutif ketika minum-minum di Jinan.

Chief Executive Officer Daniel Zhang dalam memo internal meluapkan emosi di jaringan intranet Alibaba dan berjanji untuk meningkatkan perlindungan bagi karyawan wanita di seluruh perusahaan.

"Di balik keprihatinan mendalam semua orang tentang insiden itu, bukan hanya simpati dan kepedulian terhadap rekan yang trauma, tetapi juga kesedihan yang luar biasa atas tantangan dalam budaya Alibaba," tulis Zhang.

“Insiden ini merupakan penghinaan bagi semua Aliren. Kita harus membangun kembali, dan kita harus berubah,” lanjutnya.

Seorang analis dari konsultan AgencyChina Michael Norris mengatakan, insiden yang menimpa Alibaba akan berdampak besar pada perekrutan dan manajemen karyawan.

Baca juga: Muncul di depan umum, Jack Ma kunjungi kampus Alibaba

"Pertumbuhan Alibaba membutuhkan jaringan talenta yang kuat di berbagai unit bisnis. Insiden ini dapat menghalangi lulusan wanita yang menjanjikan dan manajer wanita berkualifikasi tinggi untuk bergabung dengan Alibaba," ujar Michael Norris.

Saat ini, Alibaba akan bekerja sama dengan polisi dalam penyelidikan mereka berdasarkan unggahan karyawan wanita tersebut secara online setelah dia pertama kali melaporkan kasus tersebut secara internal.

Karyawan wanita tersebut mengatakan bahwa bosnya masuk ke kamar hotelnya dan memperkosanya ketika mabuk. Terdakwa juga telah mengakui tindakannya.

Alibaba juga akan melakukan program pelatihan di seluruh perusahaan tentang perlindungan hak-hak karyawan, termasuk anti pelecehan seksual. 

Program tersebut nantinya akan membentuk kanal pengaduan dan mempercepat tindakan untuk mengatasi masalah pelecehan seksual.

Baca juga: Dukung rapat virtual, Alibaba hadirkan DingTalk versi Lite

Baca juga: Jack Ma-Alibaba rilis pedoman digital COVID-19 berbahasa Indonesia

Baca juga: Miliuner asal China Jack Ma donasikan 500 ribu alat tes corona ke AS

Pewarta : Suci Nurhaliza
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Seorang pria babak belur dihakimi massa, diduga lecehkan enam anak laki-laki

09 May 2024 23:56 Wib

Pelecehan rasial, Atletico Madrid dihukum penutupan sebagian stadion

01 May 2024 6:12 Wib

Film Michael Jackson membahas tuduhan pelecehan seksual

11 March 2024 17:16 Wib

Rektor Universitas Pancasila resmi dinonaktifkan buntut kasus pelecehan seksual

27 February 2024 20:18 Wib

Korban pelecehan seksual di kampus Jakarta dapat dampingan KPPPA

27 February 2024 7:14 Wib
Terpopuler

Alfian Mawardi ingin ikuti jejak orang tuanya membangun Kapuas

Kabar Daerah - 17 May 2024 20:18 Wib

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 16 May 2024 13:11 Wib

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Pj Bupati Katingan tekankan ASN harus terus tingkatkan kapasitas

Kabar Daerah - 17 May 2024 17:39 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 16 May 2024 21:15 Wib