Mahasiswa UMM membuat masker wajah dari limbah kulit mangga

Selasa, 10 Agustus 2021 17:07 WIB

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengolah limbah kulit buah mangga untuk dijadikan produk masker wajah yang diberi nama "Mango Mask Dream".

Mahasiswa tersebut, adalah Elvira Putri, Nabilah Hanuun Haniiifah, Mega Amelia Tri Adinda, Novia Parameswari Putri, dan Dita Ayu Novitasari. Mereka tergabung dalam satu tim.

Ketua tim, Elvira Putri dalam rilis yang diterima dari UMM di Malang, Selasa menjelaskan ada beberapa tahap yang harus dilalui untuk mengubah limbah kulit mangga menjadi produk masker wajah.

"Pertama, mengumpulkan limbah kulit mangga, kemudian dicuci dan dikeringkan. Selanjutnya, harus melalui proses ekstraksi kulit. Hasil dari ekstraksi lalu masuk pada proses produksi formula masker hingga berakhir pada uji pengukuran pH (power of hidrogen) agar sesuai dengan pH kulit wajah," kata Elvira.

Baca juga: Mahasiswa UMM temukan solusi mudah atasi insomnia dengan buah kiwi

Menurut dia, tahap pengujian pH ini sangat penting agar tidak terjadi iritasi pada wajah saat menggunakannya. Selain itu, agar konsumen merasa nyaman dengan masker tersebut.

Setelah berbagai tahapan dilakukan, lanjutnya, Mango Mask Dream sudah siap untuk dikemas serta dipasarkan ke masyarakat luas.

Mahasiswa kelahiran Lumajang ini menambahkan kandungan dari kulit mangga sangat kaya akan antioksidan yang baik bagi kulit. “Sayang jika limbah kulit mangga ini tidak dimanfaatkan dengan maksimal. Ada berbagai kandungan yang mampu membersihkan dan merawat kulit agar lebih sehat, bahkan dapat mencegah noda yang akan merusak kulit,” tuturnya.

Elvira mengatakan proses pemasaran produk ini dilakukan dengan memanfaatkan platform media sosial, baik Whatsapp maupun Instagram. Harga masker wajah ini dipatok Rp20.000 untuk satu produknya.

Ke depan, kata Elvira, ia dan timnya ingin agar ide yang muncul dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) ini bisa terus berkembang dan menjadi usaha yang strategis.

Ia berharap usaha ini mampu bersaing dengan produk lokal, bahkan produk internasional lainnya, apalagi produk ini adalah hasil olahan limbah yang tidak banyak orang mengetahui manfaatnya.

Tim ini menuangkan inovasinya dalam Program Kreativitas Mahasisiwa- Kewirausahaan (PKM-K). Ide itu lolos tahap pendanaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada Mei lalu.

Baca juga: P2L solusi ketahanan pangan di masa pandemi COVID-19

Baca juga: Mahasiswa wajib kantongi sertifikasi kompetensi untuk syarat wisuda

Baca juga: Mantan Rektor UMM Muhadjir Effendy Ditunjuk Jadi Mendikbud

Pewarta : Endang Sukarelawati
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Berikut vitamin yang berperan penting bagi kesehatan kulit

24 March 2024 20:19 Wib

Begini cara dapatkan kulit sehat dan 'glowing' saat berpuasa

14 March 2024 18:41 Wib

Hampir separuh kursi DPRD Kotim akan diduduki 'wajah baru'

03 March 2024 13:06 Wib

Tips riasan wajah yang ringan cocok digunakan selama Ramadhan

29 February 2024 11:41 Wib

Tips merawat wajah saat kolagen menurun di usia 50 tahun

28 February 2024 17:09 Wib
Terpopuler

Dua orang tewas dan 6 orang lainnya terluka dalam penembakan di AS

Nasional - 21 April 2024 17:44 Wib

HUT Otonomi ke-28 harus semakin memperkokoh komitmen membangun daerah

Kabar Daerah - 25 April 2024 18:16 Wib

Teras Narang: Kerja sama RI-RRT kembangkan pertanian di Kalteng patut diapresiasi

Kabar Daerah - 24 April 2024 14:22 Wib

Gibran sebut ada serangkaian pertemuan setelah penetapan di KPU

Kabar Daerah - 23 April 2024 12:38 Wib

Erupsi Gunung Ruang akibatkan 498 rumah warga dan fasilitas publik rusak

Kabar Daerah - 21 April 2024 17:46 Wib