Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Darwandie mengapresiasi kinerja pemerintah daerah yang telah berhasil menurunkan angka kasus COVID-19 di daerah setempat.
"Keberadaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV kemarin membuahkan hasil yang cukup membuat kita bangga," kata Darwandie di Kuala Kapuas, Rabu (1/9).
Kabupaten Kapuas, yang sebelumnya masuk pada zona merah atau tingkat penyebaran kasus COVID-19 cukup tinggi, sehingga melaksanakan PPKM level IV. Dan kini, kabupaten yang berjulukan Tingang Menteng Panunjung Tarung ini, turun menjadi PPKM Level III dan berada pada zona orange atau tingkat penyebaran resiko sedang.
Menurutnya, PPKM merupakan kebijakan secara menyeluruh dalam rangka upaya keras untuk menekan angka penyebaran COVID-19, baik di dalam Kota, Kecamatan hingga ke tingkat desa tentu sangat efektif, terutama dalam rangka mobilitas masyarakat.
"Ketika penerapan PPKM, tidak semua masyarakat bisa menerima dengan ikhlas atau sepakat, terutama para pedagang kecil menengah," kata Legislator yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas III ini.
Baca juga: Puluhan bangunan di Kapuas diduga langgar aturan
Dengan turunnya level menjadi III, lanjut Politis dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, pastinya akan berdampak kepada perbaikan para pelaku usaha, warung makan dan lain sebagainya, sehingga menjadi longgar jam buka usaha.
Kalaupun nantinya juga masih ada penyekatan dalam kota, ia berharap kepada para petugas agar dalam melaksanakan tugasnya bisa lebih ramah dan santun kepada masyarakat, jangan terlalu berlebihan, guna menjaga keharmonisan petugas dan rakyat.
"Terpenting, kepada masyarakat agar selalu tetap menjaga dan taat kepada aturan prokol kesehatan. Karena protokol kesehatan benteng dari kita dan orang lain agar tetap sehat serta terhindar dari virus corona," ucapnya.
Darwandie juga mengapresiasi kepada para petugas yang tergabung di Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 kabupaten setempat, maupun para tenaga kesehatan yang berjibaku untuk menolong masyarakat dalam melawan COVID-19 yang terus melanda.
Baca juga: Kapuas sudah terima 1.400 vaksin tahap tiga untuk nakes
"Keberadaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV kemarin membuahkan hasil yang cukup membuat kita bangga," kata Darwandie di Kuala Kapuas, Rabu (1/9).
Kabupaten Kapuas, yang sebelumnya masuk pada zona merah atau tingkat penyebaran kasus COVID-19 cukup tinggi, sehingga melaksanakan PPKM level IV. Dan kini, kabupaten yang berjulukan Tingang Menteng Panunjung Tarung ini, turun menjadi PPKM Level III dan berada pada zona orange atau tingkat penyebaran resiko sedang.
Menurutnya, PPKM merupakan kebijakan secara menyeluruh dalam rangka upaya keras untuk menekan angka penyebaran COVID-19, baik di dalam Kota, Kecamatan hingga ke tingkat desa tentu sangat efektif, terutama dalam rangka mobilitas masyarakat.
"Ketika penerapan PPKM, tidak semua masyarakat bisa menerima dengan ikhlas atau sepakat, terutama para pedagang kecil menengah," kata Legislator yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas III ini.
Baca juga: Puluhan bangunan di Kapuas diduga langgar aturan
Dengan turunnya level menjadi III, lanjut Politis dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, pastinya akan berdampak kepada perbaikan para pelaku usaha, warung makan dan lain sebagainya, sehingga menjadi longgar jam buka usaha.
Kalaupun nantinya juga masih ada penyekatan dalam kota, ia berharap kepada para petugas agar dalam melaksanakan tugasnya bisa lebih ramah dan santun kepada masyarakat, jangan terlalu berlebihan, guna menjaga keharmonisan petugas dan rakyat.
"Terpenting, kepada masyarakat agar selalu tetap menjaga dan taat kepada aturan prokol kesehatan. Karena protokol kesehatan benteng dari kita dan orang lain agar tetap sehat serta terhindar dari virus corona," ucapnya.
Darwandie juga mengapresiasi kepada para petugas yang tergabung di Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 kabupaten setempat, maupun para tenaga kesehatan yang berjibaku untuk menolong masyarakat dalam melawan COVID-19 yang terus melanda.
Baca juga: Kapuas sudah terima 1.400 vaksin tahap tiga untuk nakes