Apa itu jerawat 'fungal' dan bagaimana cara mengatasinya?

Senin, 18 Oktober 2021 16:43 WIB

Jakarta (ANTARA) - Sebagian orang mengalami kondisi kulit berjerawat saat akil balik hingga menuju dewasa muda. Namun, bagi sebagian orang, masalah kulit seperti komedo, jerawat kistik dan jerawat hormonal--terutama bagi para wanita--adalah sejumlah masalah kulit yang tidak pernah berakhir dan dapat terus terjadi hingga dewasa.

Salah satu jerawat yang membandel yang mungkin kurang dikenal adalah jerawat jamur atau "fungal acne". Kendati kurang dikenal, jenis jerawat ini sama menyebalkannya dengan jenis-jenis jerawat lainnya.

Lantas apa itu jerawat jamur dan bagaimana mengatasinya? Dokter kulit bersertifikat dan profesor klinis dermatologi dari New York University Langone, Adele D. Haimovic, memberi penjelasan mengenai jenis jerawat ini dan cara mengatasinya.

Baca juga: Cegah munculnya jerawat dengan kurangi bicara saat pakai masker

Jerawat jamur berbeda dengan jerawat biasa yang pada umumnya terjadi akibat sumbatan pada pori-pori dari produksi minyak berlebih dan bercampur kotoran. Jerawat jamur adalah jenis infeksi yang terbentuk di folikel rambut dan disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari ragi yang disebut Malassezia furfur, kata Haimovic dilansir dari laman Women's Health.

Jerawat jamur ini dikatakan Haimovic jarang muncul di area kulit muka. Meskipun bisa terjadi di area kulit muka, tapi biasanya jenis jerawat ini muncul di punggung, dada, atau lengan.

Lantas apa itu Malassezia furfur? Malassezia furfur adalah ragi yang secara alami terjadi pada kulit kita, pertumbuhan berlebih dapat menyebabkan jerawat jamur. Pertumbuhan berlebih ragi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kelembaban yang terperangkap karena terlalu lama mengenakan pakaian olahraga yang berkeringat, obat-obatan seperti antibiotik, atau tinggal di lingkungan yang hangat dan lembab di mana Anda lebih banyak berkeringat.

"Jerawat jamur umumnya disalahartikan sebagai jerawat yang terjadi di wajah karena bentuknya berupa jerawat dalam jumlah banyak, kecil-kecil dan biasanya memiliki bentuk dan ukuran yang serupa. Namun, tanda bahwa itu adalah jerawat jamur (dan bukan jerawat tradisional) adalah rasa gatal yang ditimbulkan oleh jerawat ini," ujar Haimovic.

Baca juga: Ini penyebab munculnya jerawat di kulit kepala dan cara mengatasinya

Karena jerawat jamur disebabkan oleh pertumbuhan jamur yang berlebihan, maka jamur yang menjadi penyebab jerawat ini dapat merespon dengan baik terhadap perawatan antijamur, yang banyak dijual di toko obat atau kecantikan dan dapat dibeli tanpa resep dokter.

Haimovic menjelaskan bahan-bahan seperti ketoconazole, econazole nitrate, atau clotrimazole adalah jenis bahan aktif yang dapat digunakan untuk mengatasi jerawat jamur ini.

“Seringkali krim antijamur topikal akan efektif, namun antijamur oral mungkin diperlukan untuk (jerawat) yang lebih persisten dan sangat mengganggu,” katanya.

Sampo ketombe yang mengandung zinc pyrithione atau selenium sulfida juga dapat membantu melawan jerawat jamur. Anda dapat menggunakan ini seperti pembersih pada bagian tubuh yang mengalami jerawat jamur.

Lantas bagaimana cara mencegahnya? Beberapa penyebab umum jerawat jamur mudah untuk dihindari, seperti tidak terlalu lama mengenakan pakaian yang basah akibat keringat, memilih pakaian yang longgar dan mandi secara teratur jika Anda memiliki keringat berlebih jelas Haimovic.

"Antibiotik oral juga dapat mengubah flora kulit kita dan memungkinkan ragi tumbuh sehingga menghindari antibiotik bila memungkinkan akan sangat membantu," tutup Haimovic.

Baca juga: Pengaruh PCOS pada jerawat

Baca juga: Lakukan 'face scrub' untuk bantu atasi masalah skindemi

Baca juga: Perawatan kulit remaja sesuai usia

Pewarta : Maria Rosari Dwi Putri
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

ERHA hadirkan Acne Center untuk perawatan kulit berjerawat

11 July 2023 15:05 Wib, 2023

MS GLOW Acne Fight Toner meluncur dengan formula baru

24 May 2023 15:19 Wib, 2023

Kenali tanda 'fungal acne' yang berbeda dari jerawat biasa

19 March 2023 9:37 Wib, 2023

Dokter sebut penggunaan acne patch tak terlalu efektif untuk jerawat

01 December 2022 18:15 Wib, 2022

Derma Angel hadirkan varian baru Acne Patch Plus

23 September 2022 10:15 Wib, 2022
Terpopuler

Jenazah pemancing asal Jakarta ditemukan di Pantai Ujung Pandaran

Kabar Daerah - 29 October 2024 17:18 Wib

DPRD Kotim harap perubahan APBD menyentuh semua kepentingan masyarakat

DPRD Kotawaringin Timur - 31 October 2024 5:17 Wib

Pemprov Kalteng dukung upaya pelestarian bahasa dan sastra daerah

Kabar Daerah - 01 November 2024 6:25 Wib

1.358 lulusan UMPR siap terjun langsung dalam pembangunan daerah

Dunia Pendidikan - 02 November 2024 16:15 Wib

Pastikan pelayanan prima, Polda Kalteng hadirkan Ade Rai edukasi kebugaran tubuh

Kabar Daerah - 04 November 2024 14:35 Wib