Palangka Raya (ANTARA) - Menyambut perayaan Natal 2021, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Kalimantan Tengah berbagi berkat dan sukacita, dengan memberikan paket sembako untuk warga kurang mampu.
Secara simbolis, penyerahan paket sembako itu dilakukan langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Kaleng Ilham Djaya di Aula Kahayan, komplek kantor setempat di Palangka Raya, Jumat.
"Bakti sosial ini merupakan bentuk cinta kasih bagi sesama di tengah pandemi COVID-19 saat ini. Saya berdoa, semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat dan mendapatkan berkah dan kasih yang luar biasa. Semoga pandemi ini cepat berakhir," katanya.
Paket sembako yang diserahkan Kanwil Kemenkumham Kalteng untuk masyarakat kurang mampu itu berjumlah 26 paket. Diantara isi paket tersebut seperti beras, gula, minyak susu, kopi dan teh.
"Semoga sedikit yang kami berikan ini bermanfaat bagi para penerima. Mudah-mudahan paket sembako tersebut juga dapat meringankan beban masyarakat terdampak pandemi COVID-19," kata Ilham Djaya.
Dia menerangkan, penyerahan paket sembako itu merupakan rangkaian bakti sosial yang dilakukan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, baik di pusat maupun di daerah.
Baca juga: Kantor Notaris di Palangka Raya dibobol maling, kerugian capai Rp203 juta lebih
Acara dalam menyambut Natal 2025 itu digelar serentak secara nasional. Diikuti secara virtual oleh seluruh jajaran Kemenkumham dan dipimpin langsung oleh Menkumham Yasonna H Laoly.
Selama mengikuti rangkaian kegiatan itu, Ilham turut didampingi Kepala Rupbasan Kelas I Palangka Raya Rita Ribawati, yang sekaligus Ketua Panitia Natal Oikumene Kanwil Kemenkumham Kalteng. Turut hadir pula Kepala Bagian Program dan Humas Diana Soekowati yang merupakan Koordinator Anjangsana Natal Oikumene Kanwil Kemenkumham Kalteng
Sementara itu, Menteri Yasonna mengatakan perayaan Natal merupakan momen yang selalu dinantikan umat Kristiani sekaligus menjadi sukacita bagi seluruh umat manusia.
"Bakti sosial kasih persaudaraan yang dilakukan Oikumene Kementerian Hukum dan HAM dalam perayaan Natal tahun ini, adalah wujud nyata dari cinta kasih Kristus kepada dunia ini. Kiranya akan membawa sukacita kepada banyak orang," katanya.
Baca juga: Dua ABK tugboat asal Bojonegoro tenggelam di DAS Kahayan
Secara simbolis, penyerahan paket sembako itu dilakukan langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Kaleng Ilham Djaya di Aula Kahayan, komplek kantor setempat di Palangka Raya, Jumat.
"Bakti sosial ini merupakan bentuk cinta kasih bagi sesama di tengah pandemi COVID-19 saat ini. Saya berdoa, semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat dan mendapatkan berkah dan kasih yang luar biasa. Semoga pandemi ini cepat berakhir," katanya.
Paket sembako yang diserahkan Kanwil Kemenkumham Kalteng untuk masyarakat kurang mampu itu berjumlah 26 paket. Diantara isi paket tersebut seperti beras, gula, minyak susu, kopi dan teh.
"Semoga sedikit yang kami berikan ini bermanfaat bagi para penerima. Mudah-mudahan paket sembako tersebut juga dapat meringankan beban masyarakat terdampak pandemi COVID-19," kata Ilham Djaya.
Dia menerangkan, penyerahan paket sembako itu merupakan rangkaian bakti sosial yang dilakukan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, baik di pusat maupun di daerah.
Baca juga: Kantor Notaris di Palangka Raya dibobol maling, kerugian capai Rp203 juta lebih
Acara dalam menyambut Natal 2025 itu digelar serentak secara nasional. Diikuti secara virtual oleh seluruh jajaran Kemenkumham dan dipimpin langsung oleh Menkumham Yasonna H Laoly.
Selama mengikuti rangkaian kegiatan itu, Ilham turut didampingi Kepala Rupbasan Kelas I Palangka Raya Rita Ribawati, yang sekaligus Ketua Panitia Natal Oikumene Kanwil Kemenkumham Kalteng. Turut hadir pula Kepala Bagian Program dan Humas Diana Soekowati yang merupakan Koordinator Anjangsana Natal Oikumene Kanwil Kemenkumham Kalteng
Sementara itu, Menteri Yasonna mengatakan perayaan Natal merupakan momen yang selalu dinantikan umat Kristiani sekaligus menjadi sukacita bagi seluruh umat manusia.
"Bakti sosial kasih persaudaraan yang dilakukan Oikumene Kementerian Hukum dan HAM dalam perayaan Natal tahun ini, adalah wujud nyata dari cinta kasih Kristus kepada dunia ini. Kiranya akan membawa sukacita kepada banyak orang," katanya.
Baca juga: Dua ABK tugboat asal Bojonegoro tenggelam di DAS Kahayan