Kuala Pembuang (ANTARA) - Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Masrohim mengharapkan pengelolaan perpustakaan sekolah semakin baik, untuk membantu meningkatkan budaya membaca bagi siswa.
“Kami harapkan pihak sekolah bisa lebih maksimal dalam mengelola perpustakaan, sehingga dapat meningkatkan wawasan serta pengetahuan siswa,” kata Masrohim di Kuala Pembuang, Kamis.
Menurut dia, perpustakaan merupakan salah satu bagian yang sangat penting dari program sekolah secara keseluruhan. Perpustakaan sebagai gudang informasi dan ilmu pengetahuan yang menjadi sumber atau tempat belajar.
“Peranan perpustakaan sekolah di dalam dunia pendidikan penting untuk membantu terselenggaranya pendidikan yang bermutu dan berkualitas," ungkapnya.
Selain itu, perpustakaan juga salah satu pranata sosial yang diciptakan dan dipelihara masyarakat itu sendiri. Konsep yang menganggap perpustakaan sama dengan gudang buku yang tugasnya hanya mengumpulkan, merawat dan menyediakan buku harus ditinggalkan jika ingin mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan.
Ia menjelaskan perpustakaan tidak hanya berkaitan dengan gudang buku saja, tetapi juga sistem penyimpanan dan pemeliharaan dari penggunanya, karena akan sia-sia kalau pengelolaannya sudah maksimal tapi kesadaran masyarakat kurang.
Disperpusip terus mendorong peningkatan peran dalam pengelolaan perpustakaan di sekolah sehingga menjadi lebih baik dan maksimal, hal tersebut berdasarkan kunjungan pihaknya ke sejumlah sekolah.
“Berdasarkan beberapa kunjungan kami, saat ini pengelolaan perpustakaan di sekolah belum maksimal. Kami terus mendorong dengan melakukan bimbingan terkait pengelolaan," ucapnya.
Pria yang pernah menjabat Kepala Dinas Pendidikan Seruyan itu menambahkan, bimbingan teknis pengelolaan perpustakaan sekolah dan perpustakaan desa akan terus diprogramkan, dengan harapan ke depan terwujud pengelolaan perpustakaan yang lebih baik.
Kemudian, untuk memaksimalkan keberadaan perpustakaan sekolah juga diperlukan peran guru untuk memotivasi siswa menggunakan perpustakaan sekolah.
“Kami harapkan pihak sekolah bisa lebih maksimal dalam mengelola perpustakaan, sehingga dapat meningkatkan wawasan serta pengetahuan siswa,” kata Masrohim di Kuala Pembuang, Kamis.
Menurut dia, perpustakaan merupakan salah satu bagian yang sangat penting dari program sekolah secara keseluruhan. Perpustakaan sebagai gudang informasi dan ilmu pengetahuan yang menjadi sumber atau tempat belajar.
“Peranan perpustakaan sekolah di dalam dunia pendidikan penting untuk membantu terselenggaranya pendidikan yang bermutu dan berkualitas," ungkapnya.
Selain itu, perpustakaan juga salah satu pranata sosial yang diciptakan dan dipelihara masyarakat itu sendiri. Konsep yang menganggap perpustakaan sama dengan gudang buku yang tugasnya hanya mengumpulkan, merawat dan menyediakan buku harus ditinggalkan jika ingin mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan.
Ia menjelaskan perpustakaan tidak hanya berkaitan dengan gudang buku saja, tetapi juga sistem penyimpanan dan pemeliharaan dari penggunanya, karena akan sia-sia kalau pengelolaannya sudah maksimal tapi kesadaran masyarakat kurang.
Disperpusip terus mendorong peningkatan peran dalam pengelolaan perpustakaan di sekolah sehingga menjadi lebih baik dan maksimal, hal tersebut berdasarkan kunjungan pihaknya ke sejumlah sekolah.
“Berdasarkan beberapa kunjungan kami, saat ini pengelolaan perpustakaan di sekolah belum maksimal. Kami terus mendorong dengan melakukan bimbingan terkait pengelolaan," ucapnya.
Pria yang pernah menjabat Kepala Dinas Pendidikan Seruyan itu menambahkan, bimbingan teknis pengelolaan perpustakaan sekolah dan perpustakaan desa akan terus diprogramkan, dengan harapan ke depan terwujud pengelolaan perpustakaan yang lebih baik.
Kemudian, untuk memaksimalkan keberadaan perpustakaan sekolah juga diperlukan peran guru untuk memotivasi siswa menggunakan perpustakaan sekolah.