Nanga Bulik (ANTARA) - Salah satu cara yang dinilai efektif meningkatkan kualitas atlet taekwondo di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah adalah dengan menyertakan atlet dalam sebuah turnamen atau kompetisi.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Kamis, mengatakan, diberangkatkannya atlet taekwondo ke kejuaraan tingkat pelajar di Kabupaten Katingan salah satunya untuk meningkatkan kualitas mereka.
"Terpenting kualitas para atlet harus meningkat, untuk ajang yang lebih tinggi agar semua target tercapai," katanya.
Untuk itu prioritas pertandingan tersebut adalah meningkatkan performa para atlet sebelum terjun di ajang Porprov yang akan dilaksanakan pada tahun mendatang di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Melalui keikutsertaan para atlet dalam turnamen, maka akan meningkatkan kualitas mental bertanding mereka dalam sebuah kompetisi.
Hingga pada akhirnya para atlet-atlet muda asal Lamandau memiliki mental juara dan mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam sebuah kompetisi, meski di tengah berbagai tekanan sekalipun.
Namun para atlet taekwondo Lamandau juga diingatkan untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding. Selain itu percaya pada diri dan kemampuan yang dimiliki untuk meraih prestasi.
"Penting untuk meraih prestasi, namun lebih penting setiap ajang yang diikuti dilaksanakan dengan menerapkan prinsip-prinsip sportivitas," tegasnya.
Hal ini harus dilakukan agar hasil akhir yang didapat dalam sebuah turnamen, baik kemenangan maupun kekalahan sekalipun, disertai dengan sebuah kehormatan karena telah menjunjung tinggi sportivitas.
Selain itu menjadi atlet muda juga memberikan banyak manfaat, di antaranya menjauhkan diri generasi penerus dari berbagai hal negatif seperti narkoba dan lainnya.
Sementara itu tim taekwondo Lamandau yang diberangkatkan untuk mengikuti pertandingan di Katingan adalah sebanyak 28 orang.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Kamis, mengatakan, diberangkatkannya atlet taekwondo ke kejuaraan tingkat pelajar di Kabupaten Katingan salah satunya untuk meningkatkan kualitas mereka.
"Terpenting kualitas para atlet harus meningkat, untuk ajang yang lebih tinggi agar semua target tercapai," katanya.
Untuk itu prioritas pertandingan tersebut adalah meningkatkan performa para atlet sebelum terjun di ajang Porprov yang akan dilaksanakan pada tahun mendatang di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Melalui keikutsertaan para atlet dalam turnamen, maka akan meningkatkan kualitas mental bertanding mereka dalam sebuah kompetisi.
Hingga pada akhirnya para atlet-atlet muda asal Lamandau memiliki mental juara dan mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam sebuah kompetisi, meski di tengah berbagai tekanan sekalipun.
Namun para atlet taekwondo Lamandau juga diingatkan untuk selalu menjunjung tinggi sportivitas dalam bertanding. Selain itu percaya pada diri dan kemampuan yang dimiliki untuk meraih prestasi.
"Penting untuk meraih prestasi, namun lebih penting setiap ajang yang diikuti dilaksanakan dengan menerapkan prinsip-prinsip sportivitas," tegasnya.
Hal ini harus dilakukan agar hasil akhir yang didapat dalam sebuah turnamen, baik kemenangan maupun kekalahan sekalipun, disertai dengan sebuah kehormatan karena telah menjunjung tinggi sportivitas.
Selain itu menjadi atlet muda juga memberikan banyak manfaat, di antaranya menjauhkan diri generasi penerus dari berbagai hal negatif seperti narkoba dan lainnya.
Sementara itu tim taekwondo Lamandau yang diberangkatkan untuk mengikuti pertandingan di Katingan adalah sebanyak 28 orang.