Para ilmuwan temukan kombinasi obat untuk kanker kepala dan leher

Senin, 28 Maret 2022 14:05 WIB

Xinhua (ANTARA) - Tim riset yang dipimpin Israel mengembangkan sebuah terapi pengobatan baru untuk kanker kepala dan leher (HNC) dengan menggunakan kombinasi obat dan imunoterapi, menurut Universitas Ben Gurion (BGU) di Israel selatan, Minggu.

Temuan-temuan tersebut, yang ditulis oleh peneliti Israel, China, Prancis, Jerman dan juga AS, diterbitkan di Journal for ImmunoTherapy of Cancer pada Minggu.

Melalui riset praklinis, para ilmuwan menemukan kombinasi Trametinib--obat kanker yang membawa sejenis sel darah putih pembunuh ke sel kanker--dan Anti PD-1, imunoterapi yang tidak membunuh sel kanker secara langsung namun menghadang jalan sel-sel imun untuk membuatnya lebih berperan melawan tumor.

Pada pengobatan klinis tradisional, Trametinib tidak menunjukkan efisiensi dalam menghadang jalur sel kanker hiperaktif yang ditargetkan, menurut tim.

Para peneliti lantas menganalisis interaksi tumor penopang yang memfasilitasi pelarian imun pada tikus pembawa tumor.

Mereka juga menemukan bahwa penggunaan singkat obat Trametinib mampu membuat tumor resisten lebih sensitif terhadap imunoterapi anti-PD-1.

"Kami berharap sekali para onkologi akan menguji kombinasi obat ini pada pasien HNC, sebab meningkatkan efikasi imunoterapi sangat penting agar penderita kanker bisa hidup lebih lama," kata penulis koresponden riset Moshe Elkabets, seperti dikutip GBU.

Sumber: Xinhua

Baca juga: Bisakah risiko efek samping kemoterapi pasien kanker diminimalisir?

Baca juga: Tingginya angka perokok jadi penyebab meningkatnya kasus kanker paru

Baca juga: Perdarahan terus menerus jadi gejala kanker serviks terbanyak

Pewarta : Asri Mayang Sari
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

DPMD Kapuas libatkan BUMDes dalam program nasional makan gizi gratis

13 jam lalu

Tarif PNBP permohonan paspor naik per 17 Desember 2024

16 December 2024 17:07 Wib

Ombudsman nyatakan DPMPTSP Kalteng miliki kualitas tertinggi layanan publik

15 December 2024 7:49 Wib

DPMD Kapuas dukung pengembangan ekosistem biomassa di Rawa Subur

15 December 2024 7:17 Wib

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

14 December 2024 18:23 Wib
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 20 jam lalu

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib