Ed Sheeran akhirnya menang atas gugatan hak cipta 'Shape of You'

Kamis, 7 April 2022 10:45 WIB

Jakarta (ANTARA) - Musisi Inggris Ed Sheeran telah memenangkan gugatan hak cipta atas lagu hitnya "Shape of You".

Pengadilan Tinggi Inggris memutuskan pada hari Rabu (6/4) waktu setempat bahwa Sheeran tidak menjiplak lagu "Oh Why" karya Sami Chokri yang dibuat tahun 2015.

Dalam putusannya, Hakim Antony Zacaroli mengatakan bahwa Sheeran "tidak sengaja atau tidak sadar menyalin" karya Chokri.

"Ada kesamaan antara frasa satu bar dalam 'Shape of You' dan 'Oh Why'. Kesamaan seperti itu hanyalah titik awal untuk kemungkinan pelanggaran hak cipta," ujar Zacaroli dilansir Variety pada Kamis.

Baca juga: Ed Sheeran bantah tuduhan menjiplak lagu Sami Switch

Setelah mempelajari kedua lagu tersebut, Zacaroli menyimpulkan bahwa ada perbedaan antara bagian-bagian yang relevan dari lagu-lagu tersebut, yang memberikan bukti kuat bahwa frasa "Oh I" dalam "Shape of You" berasal dari sumber lain di luar "Oh Why".

Zacaroli juga menyebutkan bahwa Sheraan belum pernah mendengarkan lagu "Oh Why" sehingga tuduhan dari Chokri hanya berdasarkan spekulasi semata.

Usai putusan hakim, Sheeran mengeluarkan pernyataan melalui sebuah video yang diunggah lewat sosial media.

"Meskipun kami jelas senang dengan hasilnya, saya merasa klaim seperti ini terlalu sering terjadi sekarang dan menjadi budaya, untuk mengklaim gagasan dan berpikir bahwa proses penyelesaiannya akan lebih murah daripada membawa ke pengadilan walau tidak memiliki dasar klaim," kata Sheeran.

"Ini benar-benar merusak industri penulisan lagu," lanjutnya.

Sheeran juga menjelaskan bahwa ada begitu banyak nada dan sangat sedikit akord yang digunakan dalam musik pop sehingga sebuah kebetulan pasti terjadi.

"Kebetulan pasti terjadi jika 60.000 lagu dirilis setiap hari di Spotify. Itu berarti ada sekitar 22 juta lagu setahun dan hanya ada 12 nada yang tersedia," ujarnya.

Sheeran mengatakan bahwa dia tidak ingin mengambil apapun dari rasa sakit hati dan luka yang diderita oleh kedua pihak dalam kasus ini. Baginya, pengalaman berhubungan dengan kasus hukum bukan hal yang menyenangkan.

Baca juga: Fireboy DML berkolaborasi dengan Ed Sheeran di single 'Peru'

"Saya seorang manusia, saya seorang ayah, saya seorang suami, saya seorang anak. Tuntutan hukum bukanlah pengalaman yang menyenangkan. Dan saya berharap putusan ini artinya di masa depan klaim tak berdasar seperti ini bisa dihindari. Ini benar-benar harus berakhir," ujar Sheeran.

Sheeran dikreditkan sebagai penulis "Shape of You" bersama vokalis Snow Patrol, Johnny McDaid dan produser Steven McCutcheon (secara profesional dikenal sebagai Steve Mac).

"Saya Johnny dan Steve sangat berterima kasih atas semua dukungan yang dikirimkan kepada kami oleh sesama penulis lagu selama beberapa minggu terakhir. Semoga kita semua bisa kembali menulis lagu daripada harus membuktikan bahwa kalian bisa menulisnya," kata Sheeran.

Putusan tersebut merupakan puncak dari empat tahun pertempuran hukum antara Sheeran dan penulis lagu Chokri dan Ross O'Donoghue.

Chokri lebih dikenal dengan nama samarannya Sami Switch. O'Donoghue adalah seorang produser. Mereka mengklaim bahwa "Shape of You" memiliki kemiripan dengan single Chokri "Oh Why".

Pada tahun 2018, Sheeran, McDaid dan McCutcheon — bersama Sony/ATV Music Publishing, Rokstone Music Limited, Polar Patrol Music, dan Kobalt Music — mengeluarkan proses hukum terhadap Chokri dan O'Donoghue dalam upaya untuk mendapatkan pernyataan hukum yang mengatakan tidak ada pelanggaran hak cipta.

Dua bulan kemudian, Chokri dan O'Donoghue mengeluarkan tuntutan balik yang menuduh pelanggaran hak cipta dan meminta ganti rugi dan royalti.

"Shape of You" menjadi hit besar setelah dirilis dan pada tahun 2021 menjadi trek Spotify pertama yang mencapai tiga miliar streaming.

Ini bukan pertama kalinya Sheeran digugat atas pelanggaran hak cipta. Pada tahun 2016 ia digugat atas lagu "Photograph" dan dua tahun kemudian digugat sebesar 100 juta dolar atas "Thinking Out Loud".

Gugatan atas "Photograph" diselesaikan di luar pengadilan tetapi pertempuran atas "Thinking Out Loud" diyakini masih berlangsung.

Baca juga: 'Shape of You' milik Ed Sheeran capai 3 miliar 'streaming' di Spotify

Baca juga: BTS dan Ed Sheeran sabet kemenangan besar di MTV EMA 2021

Baca juga: Ed Sheeran mengaku tak nyaman dengan ajang penghargaan di AS

Pewarta : Maria Cicilia
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Ed Sheeran penuh enerjik buka konser di Jakarta International Stadium

02 March 2024 22:06 Wib

Target konser Ed Sheeran mampu beri dampak ekonomi Rp100 miliar

27 February 2024 7:40 Wib

Konser Ed Sheeran dipindahkan ke JIS dari Stadion Utama GBK

16 February 2024 14:47 Wib

Ed Sheeran akan ke Jakarta dalam tur keliling Asia - Eropa

20 October 2023 10:55 Wib, 2023

Ed Sheeran dan John Mayer duet di acara amal untuk balas budi

21 September 2023 9:08 Wib, 2023
Terpopuler

DPRD Kotim harap perubahan APBD menyentuh semua kepentingan masyarakat

DPRD Kotawaringin Timur - 31 October 2024 5:17 Wib

Pemprov Kalteng dukung upaya pelestarian bahasa dan sastra daerah

Kabar Daerah - 01 November 2024 6:25 Wib

1.358 lulusan UMPR siap terjun langsung dalam pembangunan daerah

Dunia Pendidikan - 02 November 2024 16:15 Wib

Pastikan pelayanan prima, Polda Kalteng hadirkan Ade Rai edukasi kebugaran tubuh

Kabar Daerah - 04 November 2024 14:35 Wib

Boyamin ajukan judicial review ke MK terkait pansel KPK

Nasional - 14 jam lalu