Palangka Raya (ANTARA) -
Berbeda dengan dua tahun terakhir sejak pandemi COVID-19 melanda, malam Lebaran tahun 2022 ini kembali terasa semarak dengan dilaksanakannya pawai takbir keliling di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
 
"Pawai takbir ini mampu menjalin silaturahmi dan semakin menambah semarak Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah," kata Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo di Palangka Raya, Minggu.
 
Pawai takbir diikuti puluhan peserta dari berbagai pihak, mulai dari jajaran organisasi perangkat daerah, organisasi kemasyarakatan, sekolah, pondok pesantren, perbankan, masjid, hingga komunitas di kota setempat.
 
Para peserta tampil dengan berbagai ornamen kendaraan hias dengan nuansa Ramadhan maupun Lebaran, seperti masjid, bedug, unta, hingga iring-iringan kendaraan bermotor yang penuh hiasan.
 
Kegiatan yang dimulai dari kawasan Bundaran Besar Palangka Raya ini pun dipadati oleh masyarakat yang sangat antusias menyaksikan iring-iringan pawai takbir. Tampak masyarakat berupaya mengabadikan momen tersebut.
 
Adapun jalur yang dilalui yakni mengelilingi Kota Palangka Raya, yakni Jalan S Parman, A Yani, Murjani, Diponegoro, Imam Bonjol, hingga kembali dan berakhir di kawasan Bundaran Besar.
 
Lebih lanjut Edy menyampaikan, diiringi kumandang takbir, tahlil dan tahmid serta zikir, 1 Syawal 1443 Hijriah bertepatan pada 2 Mei 2022 sehingga bersama-sama melaksanakan shalat hari raya Idul Fitri, sekaligus mensyukuri segala nikmat dan anugerah yang diberikan.
 
"Keberhasilan dan kemenangan atas perjuangan mengendalikan hawa nafsu selama kurang lebih satu bulan berpuasa di bulan suci Ramadhan tahun ini," terangnya.
 
Selanjutnya, dia mengajak seluruh elemen masyarakat saling menjaga persatuan dan kesatuan, persaudaraan serta kerukunan dalam bingkai keberagaman, demi tegaknya kejayaan Kalteng dan terwujudnya Kalteng BerAKHLAK penuh Keberkahan.
 
Sementara itu, Hanifah salah seorang warga yang menyaksikan pawai takbir mengatakan, dirinya sangat bahagia dengan suasana malam Lebaran tahun ini yang akhirnya bisa kembali ia rasakan.

Baca juga: Antisipasi adanya pawai takbir, ratusan personel gabungan dikerahkan
 
"Berbeda dengan dua tahun sebelumnya yang relatif sepi akibat berbagai pembatasan karena pandemi, sehingga saat tahun ini kembali digelar pawai takbir, sangat terasa nikmatnya kemeriahan dari malam Lebaran," tegasnya.
 
Senada dengan Hanifah, Amirrudin warga lainnya yang juga menyaksikan pawai takbir mengatakan, sudah seharusnya malam Lebaran seperti ini, disambut dengan penuh semangat dan semarak berbagai kegiatan.
 
"Akhirnya kerinduan pada suasana yang semarak di malam Lebaran, kembali bisa kita rasakan bersama di tahun ini. Sungguh begitu luar biasa dan membuat bahagia," ucapnya.

Baca juga: Jelang Lebaran ,capaian vaksinasi di Kalteng terus meningkat

Baca juga: Bantuan panti asuhan-fakir miskin di Kalteng capai miliaran rupiah

Pewarta : Muhammad Arif Hidayat
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2024