Indonesia siap layani jamaah Haji dengan syarat vaksin dan batas usia

Selasa, 17 Mei 2022 15:21 WIB

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Indonesia siap melayani calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci pada tahun 1443 H/2022 M dengan ketentuan kewajiban vaksin COVID-19 dan batas usia yang memenuhi persyaratan dari Kerajaan Arab Saudi.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan bahwa Pemerintah telah membahas persiapan penyelenggaraan ibadah Haji tahun 2022 dalam Rapat Terbatas (Ratas) bersama Presiden di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa.

"Kita sudah siapkan skema dari A sampai Z, termasuk skema protokol kesehatan yang disyaratkan seperti minimal sudah vaksin lengkap, dua kali vaksin, dan itu harus dipenuhi oleh jamaah haji," kata Menag Yaqut Cholil saat memberikan keterangan pers yang disaksikan secara virtual melalui akun YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Selasa.

Yaqut menjelaskan bahwa pihaknya terus mengupayakan agar seluruh jamaah haji yang berangkat ke Tanah Suci telah melengkapi minimal dua dosis vaksin COVID-19.

Baca juga: Pemberangkatan jamaah calon haji di Kalteng dalam proses pelunasan

Selain kewajiban vaksin dosis lengkap, Kerajaan Arab Saudi juga memberikan batas usia, yakni hanya jamaah haji di bawah 65 tahun yang diberangkatkan. Jamaah haji yang memenuhi syarat, yakni berusia maksimal 65 tahun nol bulan per tanggal 30 Juni 2022.

"Kami pemerintah sudah tegas akan menjalankan (aturan) ini, karena kalau tidak, kalau lebih dari 65 tahun, sistem mereka akan menolak," kata Menag.

Adapun Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama merilis daftar nama calon jamaah haji reguler yang berhak berangkat.

Daftar nama calon jamaah haji tersebut bisa diakses melalui laman www.haji.kemenag.go.id. Jamaah dapat melakukan proses konfirmasi dari 9 - 20 Mei 2022.

Arab Saudi menetapkan kuota haji Indonesia tahun 2022 ini hanya 100.051 orang. Jumlah itu terdiri atas 92.825 kuota jamaah haji regular, 7.226 kuota jamaah haji khusus,l dan 1.901 kuota petugas.

Semuanya berkurang dari kuota normal sehingga ada jamaah yang sudah melunasi pada tahun 2020 tapi belum bisa berangkat tahun 2022 ini.

Baca juga: DPRD minta CJH Palangka Raya jaga kesehatan jelang keberangkatan

Baca juga: Kemenag Kota Palangka Raya siap berangkatkan 140 calon haji

Baca juga: Usai periksa kesehatan, jamaah calon haji Bartim segera ikut bimbingan manasik

Pewarta : Mentari Dwi Gayati
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Dua Muktamar PKB yang berbeda bakal ditentukan Kemenkumham

03 September 2024 15:18 Wib

Kemenag Kalteng bertekad persembahkan kinerja terbaik

15 August 2024 18:25 Wib

70 ton bumbu Indonesia sudah didatangkan untuk kebutuhan jamaah haji

08 May 2024 6:39 Wib

Fatwa Ulama Saudi sebut haji non prosedural ibadahnya tidak sah

30 April 2024 19:00 Wib

Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia disambut gembira PBNU

18 April 2024 14:48 Wib
Terpopuler

1.358 lulusan UMPR siap terjun langsung dalam pembangunan daerah

Dunia Pendidikan - 02 November 2024 16:15 Wib

Pastikan pelayanan prima, Polda Kalteng hadirkan Ade Rai edukasi kebugaran tubuh

Kabar Daerah - 04 November 2024 14:35 Wib

Boyamin ajukan judicial review ke MK terkait pansel KPK

Nasional - 05 November 2024 16:49 Wib

DPMD Kapuas dukung simpul layanan pemetaan partisipatif

Kabar Daerah - 06 November 2024 19:21 Wib

Tinjau TPA, DPRD Kotim dapati kekurangan sarpras jadi kendala