Buntok (ANTARA) -
Sekda Barito Selatan, Kalimantan Tengah Edy Purwanto mengharapkan jamaah calon haji (JCH) saat berada di tanah suci Mekkah turut memanjatkan doa supaya kabupaten setempat dijauhkan dari segala musibah dan bencana.
"Kita mengharapkan agar seluruh JCH yang diberangkatkan memanjatkan doa untuk diri, keluarga serta daerah supaya senantiasa mendapat perlindungan dari Allah SWT agar aman, tenteram, serta dijauhkan dari segala musibah dan bencana," katanya saat melepas JCH kabupaten setempat di Buntok, Kamis.
Hal itu lanjut dia, agar pelaksanaan pembangunan dan roda perekonomian masyarakat di kabupaten yang berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini bisa berjalan dengan aman dan lancar.
Selain itu ia juga berpesan kepada JCH Barito Selatan yang berangkat agar senantiasa memantapkan hati dan menyatukan niat untuk beribadah hanya semata-mata karena Allah SWT.
"Tunaikan rukun Islam ini sesuai syariat dan berlomba-lomba berbuat kebaikan, hindari perkataan kotor, hindari berselisih paham, jauhkan sifat sombong, iri dan dengki, tidak kikir, namun jangan pula boros," ucapnya.
Baca juga: Lomba desa tingkat provinsi diikuti delapan desa dan empat kelurahan
Baca juga: Lomba desa tingkat provinsi diikuti delapan desa dan empat kelurahan
Menurut dia, selain sebagai tamu Allah SWT, jamaah calon haji ini juga sebagai tamu dari suatu negara, dan untuk itu, jadilah tamu terhormat dengan menunjukan sikap dan sifat yang ramah, santun, dan jaga martabat bangsa Indonesia khususnya nama baik Barito Selatan.
Ia juga mengimbau kepada JCH supaya senantiasa menerapkan protokol kesehatan dan disiplin berpola hidup sehat, sehingga keseluruhan rangkaian ibadah haji dapat ditunaikan dengan sempurna.
"Karena, walaupun dinilai pandemi COVID-19 kondusif dan JCH sudah mendapatkan vaksinasi, namun COVID-19 masih ada, dan keberadaannya sangat nyata. Untuk itu terapkan protokol kesehatan dan disiplin menjalankan pola hidup sehat," terangnya.
Ia juga berharap, semoga pandemi COVID-19 ini segera berakhir, supaya tahun depan penyelenggaraan ibadah haji bisa kembali normal seperti semula dan kuota jamaah haji dan orang tua yang berusia 65 tahun ke atas dapat diberangkatkan menunaikan ibadah haji.
Sementara itu Kepala Kantor Kamenterian Agama Barito Selatan, Arbaja menyampaikan, jumlah JCH Barito Selatan yang diberangkatkan pada 2022 ini sebanyak 61 orang, terdiri dari 27 laki-laki dan 34 perempuan.
JCH tersebut berasal dari lima kecamatan yang terdiri dari 38 orang dari Kecamatan Dusun Selatan, 5 orang dari Kecamatan Gunung Bintang Awai, 9 orang dari Kecamatan Karau Kuala, 3 orang dari Dusun Utara, dan 6 orang dari Kecamatan Dusun Hilir, sehingga totalnya menjadi 61 orang dan ditambah 1 orang petugas kloter sebagai pembimbing ibadah yakni Ustaz Sibawaihi.
"JCH asal Barito Selatan ini nantinya akan tergabung dalam kloter 5 bersama JCH dari Kota Palangka Raya, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Lamandau, Pulang Pisau dan Kabupaten Gunung Mas," terangnya.
JCH ini akan diberangkatkan dari embarkasi Banjarmasin menuju Madinah pada 18 Juni 2022 pukul 14.00 WITA. Sedangkan pemondokannya, jamaah calon haji saat di Mekkah berada di Jarwal yang jaraknya 1,3 sampai 2 kilometer dari Masjidil Haram.
Berdasarkan jadwal, jamaah haji asal Barito Selatan ini akan kembali ke tanah air dan tiba di embarkasi Banjarmasin pada 30 Juli 2022 sekitar pukul 15.20 WITA dan diharapkan jamaah haji ini menjadi haji yang mabrur.
Baca juga: Pamait wakili Barsel ikuti lomba desa tingkat provinsi
Baca juga: Kadishub Barsel mengaku telah menegur angkutan CPO agar tertib
Baca juga: Pj Bupati tegaskan Barsel siap dukung penuh pelaksanaan pemilu 2024
Baca juga: Pamait wakili Barsel ikuti lomba desa tingkat provinsi
Baca juga: Kadishub Barsel mengaku telah menegur angkutan CPO agar tertib
Baca juga: Pj Bupati tegaskan Barsel siap dukung penuh pelaksanaan pemilu 2024