Jakarta (ANTARA) - Selain iPhone 14, Apple tahun ini akan meluncurkan iPad Pro generasi terbaru, antara bulan September dan November.

Tentu gawai ini akan dilengkapi dengan serangkaian fitur baru, baik dari segi perangkat lunak maupun perangkat keras. Beberapa waktu lalu Apple baru meluncurkan chip M2, yang sudah digunakan antara lain pada perangkat laptop MacBook.

Baca juga: Prediksi "wireless charging" pada iPad Pro 2022 menguat

iPad Pro terkini sudah menggunakan chip M1, oleh karena, itu, banyak yang menduga Apple akan menggunakan M2 untuk iPad Pro keluaran tahun ini. Seorang narasumber mengatakan kepada situs 9to5Mac bahwa gelombang pertama iPad Pro dengan chip M2 sudah diproduksi.

Fitur yang tidak kalah menarik yang bakal hadir di tablet Apple ini adalah kemampuan mengisi daya dengan MagSafe iPhone. Untuk keperluan ini, Apple harus mengubah desain dan material pada bodi iPad Pro.

Appler diperkirakan tidak mungkin melapisi seluruh bodi belakang dengan gelas supaya iPad Pro bisa diisi daya dengan MagSafe. Desain seperti ini akan membuat gawai menjadi lebih berat sekaligus lebih ringkih.

Supaya bobot tidak berat, Apple akan membuat logo lebih besar di bagian belakang dan hanya area itu yang menggunakan gelas.

iPad Pro 2022 diyakini akan menggunakan layar miniLED. Baru-baru ini, analis Ming-Chi Kuo dan Ross Young mengatakan versi 11 inci akan tetap menggunakan layar LCD supaya ongkos produksi tidak terlalu mahal.

Urusan baterai, Apple hampir bisa dipastikan akan memperbesar kapasitasnya karena mendapat banyak protes dari konsumen soal Magic Keyboard yang menghabiskan daya baterai.

Pewarta : Natisha Andarningtyas
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024