Jakarta (ANTARA) - Sebuah unggahan video di situs YouTube, pada 21 Juli 2022, mengklaim Presiden Joko Widodo menyatakan perang dengan Malaysia.

Video yang telah ditonton lebih dari satu juta kali itu dibuka dengan kalimat sebagai berikut: "Malaysia mungkin perlu ditantang perang."

Berikutnya, terlihat video yang menampilkan Presiden Jokowi berpidato dan menyampaikan kalimat, "Kejahatan luar biasa ini sudah merengkuh berbagai lapisan masyarakat. Semua itu harus dihentikan, harus dilawan.. Kita tegaskan perang, kejar mereka. Tangkap mereka, hajar mereka.."

Video itu berjudul "Akhirnya!! Jokowi resmi umumkan perang dengan Malaysia ~ Viral Terbaru Hari Ini"

Namun, benarkah terdapat pernyataan Presiden Jokowi yang menyatakan perang terhadap Malaysia? Unggahan video hoaks tentang Presiden Jokowi menyatakan perang terhadap Malaysia. Faktanya, video itu merupakan video suntingan dari Pidato Presiden Jokowi pada peringatan Hari Anti-Narkoba Internasional, pada 2016. (AFP/YouTube)

Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran ANTARA, video yang menyatakan Jokowi menyatakan perang terhadap Malaysia adalah hoaks. Video itu merupakan video suntingan dari video lain yang ditayangkan oleh akun Sekretariat Presiden pada 2016.

Video pada akun Jejak Militer itu pun telah dihapus di YouTube, tapi sejumlah akun lain tampak masih membagikan video itu.

Video asli Presiden Jokowi dengan baju putih, kerah merah, seperti tampak pada unggahan video akun YouTube itu merupakan pidato Presiden dalam memperingati Hari Anti-Narkoba Internasional pada 2016.

Pidato Presiden Jokowi yang menyatakan perang dalam konteks perang terhadap perdagangan narkoba internasional, pada peringatan 26 Juni, sebagaimana tampak pada unggahan di akun YouTube Sekretariat Presiden.

Selain itu, transkrip isi pidato Jokowi juga bisa di baca di laman resminya.

Klaim: Jokowi menyatakan perang terhadap Malaysia
Rating: Hoaks/Salah

Cek fakta: Misinformasi! Kominfo bisa "intip" isi surel dan WhatsApp pengguna

Pewarta : Tim JACX
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024