Kuala Kapuas (ANTARA) - Kapolres Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, AKBP Qori Wicaksono, meminta anggota Bhayangkari dapat memahami dan mendukung penuh tugas suami mereka sebagai anggota Polri dalam melaksanakan tugas kepolisian sebagai pelindung, pengayom serta pelayan masyarakat.
"Anggota Bhayangkari bisa mengetahui situasi dan dinamika Polri, dikarenakan organisasi Polri dan Bhayangkari tidak terpisahkan, sehingga harus saling mendukung," kata Kapolres Qori Wicaksono di Kuala Kapuas, Minggu.
Hal itu disampaikan orang nomor satu di jajaran Polres Kapuas ini, saat menyampaikan arahan dalam kegiatan tatap muka pembinaan Bhayangkari Cabang Kapuas dengan Bhayangkari se-Cabang Kapuas, di Aula Kantor Tingang Menteng Panunjung Tarung Polres Kapuas.
Qori mengingatkan serta mengharapkan kepada personel Polisi Wanita (Polwan) dan anggota Bhayangkari agar selalu mendukung dan memberikan semangat dan apresiasi kepada suami yang sudah bekerja dengan baik dan keras untuk keluarga.
"Sehingga suami dalam melaksanakan tugasnya selalu semangat dan tidak melakukan tindakan yang tidak diharapkan," katanya.
Baca juga: 'Reuni Musisi Kapuas' kembalikan semangat pecinta musik rock
Selain itu, sambungnya, tidak bersikap hedonisme serta hati-hati menjaga pola hidup terutama di dalam dunia maya atau media sosial (medsos) karena dapat menjadi sorotan masyarakat. Hal itu akan mempengaruhi pandangan masyarakat terhadap Polri.
Qori menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran anggota Bahyangkari Polres Kapuas, dalam kegiatan tatap muka ini. Dia berharap pertemuan ini dapat menjalin silaturahim dengan baik dan Bhayangkari selalu kompak.
Sementara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Kapuas, Novianti Qori Wicaksono, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Polwan dan Bhayangkari yang telah menyempatkan hadir dalam pertemuan dan tatap muka yang dilaksanakan hari ini.
"Saya mengharapkan kepada ibu-ibu Bhayangkari harus dapat membantu menunjang pelaksanaan tugas suami dimanapun bertugas, dan kegiatan Bhayangkari kedepannya harus dilakukan rutin setiap bulan dengan mempedomani protokol kesehatan," demikian Novianti.
Baca juga: Legislator Kapuas prihatin bangunan sekolah banyak rusak
Baca juga: Lima warga diduga keracunan jamur di Kapuas diperbolehkan pulang
Baca juga: Pemkab ajak pelaku dunia usaha ikut bantu penanganan sosial di Kapuas
"Anggota Bhayangkari bisa mengetahui situasi dan dinamika Polri, dikarenakan organisasi Polri dan Bhayangkari tidak terpisahkan, sehingga harus saling mendukung," kata Kapolres Qori Wicaksono di Kuala Kapuas, Minggu.
Hal itu disampaikan orang nomor satu di jajaran Polres Kapuas ini, saat menyampaikan arahan dalam kegiatan tatap muka pembinaan Bhayangkari Cabang Kapuas dengan Bhayangkari se-Cabang Kapuas, di Aula Kantor Tingang Menteng Panunjung Tarung Polres Kapuas.
Qori mengingatkan serta mengharapkan kepada personel Polisi Wanita (Polwan) dan anggota Bhayangkari agar selalu mendukung dan memberikan semangat dan apresiasi kepada suami yang sudah bekerja dengan baik dan keras untuk keluarga.
"Sehingga suami dalam melaksanakan tugasnya selalu semangat dan tidak melakukan tindakan yang tidak diharapkan," katanya.
Baca juga: 'Reuni Musisi Kapuas' kembalikan semangat pecinta musik rock
Selain itu, sambungnya, tidak bersikap hedonisme serta hati-hati menjaga pola hidup terutama di dalam dunia maya atau media sosial (medsos) karena dapat menjadi sorotan masyarakat. Hal itu akan mempengaruhi pandangan masyarakat terhadap Polri.
Qori menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran anggota Bahyangkari Polres Kapuas, dalam kegiatan tatap muka ini. Dia berharap pertemuan ini dapat menjalin silaturahim dengan baik dan Bhayangkari selalu kompak.
Sementara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Kapuas, Novianti Qori Wicaksono, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Polwan dan Bhayangkari yang telah menyempatkan hadir dalam pertemuan dan tatap muka yang dilaksanakan hari ini.
"Saya mengharapkan kepada ibu-ibu Bhayangkari harus dapat membantu menunjang pelaksanaan tugas suami dimanapun bertugas, dan kegiatan Bhayangkari kedepannya harus dilakukan rutin setiap bulan dengan mempedomani protokol kesehatan," demikian Novianti.
Baca juga: Legislator Kapuas prihatin bangunan sekolah banyak rusak
Baca juga: Lima warga diduga keracunan jamur di Kapuas diperbolehkan pulang
Baca juga: Pemkab ajak pelaku dunia usaha ikut bantu penanganan sosial di Kapuas