Happy Asmara pamerkan budaya lokal Jawa Timur lewat dangdut

Kamis, 20 Oktober 2022 15:51 WIB

Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Happy Asmara mengatakan dirinya ingin mengenalkan budaya lokal Jawa Timur melalui karya-karyanya yang berupa lagu dangdut.

"Menurut Happy, kita bisa melestarikan budaya dengan terus membawanya (dengan kita). Maka dari itu, kita harus PD (percaya diri) saat membawakannya, dan tak lupa memberi inovasi dan hal-hal baru bagi karya-karya kita, agar masyarakat tidak jenuh," kata Happy di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut, dara kelahiran Kediri, Jawa Timur tersebut mengatakan kedekatannya dengan seni budaya dari tempatnya berasal pun dikenalkan dari sang nenek dan kedua orang tuanya. Ia mengaku orang tuanya sudah mengajarkan dan menanamkan nilai budaya sejak kecil.

"Happy sempat ikut seni tari kuda lumping, dan menyanyikan lagu-lagu daerah, yang pada akhirnya membuka perjalanan karier (sebagai penyanyi dangdut). Dulu, orang mengira bahwa dangdut, campur sari itu kuno. Tapi, sekarang, keduanya merupakan 'kiblat' bagi anak muda dan cukup digemari oleh banyak generasi, dan cocok untuk dilestarikan," ujar Happy.

Happy pun suka untuk membuat karya-karyanya sendiri dengan kedekatan budaya dan cerita di lingkungan sekitarnya. Ia mengaku suka membawakan lagu-lagunya dengan Bahasa Jawa.

"Saya dari Jawa Timur, jadi saya membawakan lagu-lagu dengan bahasa Jawa. Selain itu, untuk ceritanya, murni saya ambil sendiri cerita saya dan teman-teman buat inspirasi lagu," kata dia.

Pelantun "Tak Ikhlasno" dan "Dalan Liyane" itu pun mengatakan dirinya mencoba melakukan sesuatu berdasarkan kemampuan diri dan nilai budaya lokal dari tempatnya berasal.

"Saya melakukan sesuatu berdasarkan diri sendiri dan budaya kita. Harapannya, kita bisa membawa nama daerah kita ke (ranah) yang lebih luas lagi melalui karya," kata Happy.

"Selain itu, salah satu yang penting adalah dengan mengemas karya kita untuk menjadi terus baru, fresh, dan pas buat masyarakat. Tak lupa, kita juga harus terus konsisten dalam berkarya," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Festival Dangdut diharapkan melahirkan kembali penyanyi berbakat Barsel

Baca juga: 19 penyanyi dangdut kolaborasi nyanyikan lagu 'Ibu Pertiwi'

Baca juga: Penyanyi dangdut senior legendaris Ida Laila meninggal dunia

Pewarta : Arnidhya Nur Zhafira
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Kasus pembunuhan modus asmara sesama jenis di Batam terungkap

23 September 2023 9:32 Wib

Tinder hadirkan kampanye kesadaran publik tentang penipuan asmara

30 August 2023 15:27 Wib

Dendam asmara jadi motif pembunuhan karyawan Indomaret di Kapuas

28 August 2023 16:34 Wib

Satlantas gencarkan Patroli Asmara Subuh cegah balap liar

23 March 2023 11:55 Wib, 2023

Ini perbedaan 'love language' yang timbulkan konflik, tapi bisa diatasi

14 February 2023 18:43 Wib, 2023
Terpopuler

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 23 jam lalu

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 15 jam lalu

Halikinnor santai tanggapi langkah Irawati mendaftar ke sejumlah parpol

Kabar Daerah - 16 May 2024 7:06 Wib

Pendaftar bakal paslon perseorangan Bupati-Wakil Bupati Katingan nihil

Kabar Daerah - 14 May 2024 5:41 Wib