Kuala KurunĀ (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya S Monong mengatakan pemerintah kabupaten berupaya membantu masyarakat yang terdampak inflasi, salah satu caranya dengan mengadakan pasar murah.
“Pasar murah rencananya dilaksanakan di Kecamatan Kurun, Mihing Raya, Kahayan Hulu Utara, dan Rungan. Hari ini di Kecamatan Kurun,” ucapnya saat membuka secara resmi pasar murah di Taman Kota Kuala Kurun, Kamis.
Pemkab Gunung Mas menyiapkan ribuan paket bahan pokok dengan harga yang sudah disubsidi pada pasar murah tersebut. Pembelian paket bahan pokok dilakukan dengan sistem kupon.
Dia menyebut, satu paket bahan pokok terdiri dari beras 10 kilogram, gula dua kilogram, minyak goreng dua liter, mie instan lima bungkus, bawang merah setengah kilogram, dan bawang putih setengah kilogram.
Di Kecamatan Kurun, jumlah paket bahan pokok yang disiapkan adalah sebanyak 2.705 paket, dengan harga per paket senilai Rp155 ribu. Harga itu jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga di pasaran.
Nantinya ribuan paket bahan pokok juga akan disiapkan saat pelaksanaan pasar murah di kecamatan-kecamatan lain. Sedangkan untuk harga disesuaikan dengan harga pasaran di kecamatan masing-masing.
Baca juga: Legislator apresiasi siswa SMP di Gumas mampu hasilkan karya lukisan menarik
Lebih lanjut, Jaya mengingatkan kepada perangkat daerah terkait agar benar-benar melaksanakan kegiatan sesuai aturan, tanpa ada kegiatan fiktif. Kegiatan ini juga didampingi oleh aparat penegak hukum.
Sementara itu, Kapolres Gunung Mas AKBP Irwansah mendukung penuh pelaksanaan pasar murah, guna mengendalikan inflasi dan membantu masyarakat kurang mampu di wilayah setempat.
“Jika dalam pendistribusian bahan pokok ada hambatan, kami siap mengawal dari tempat pembelian sampai Gunung Mas. Semoga pasar murah berjalan dengan baik, tepat sasaran dan tepat guna,” kata Irwansah.
Kepala Kejaksaan Negeri Gunung Mas, Sahroni melalui Kepala Seksi Intelijen, Teguh Iskandar menyatakan pihaknya juga akan membantu mendampingi berbagai kegiatan dari pemkab, termasuk pasar murah ini.
“Kami akan selalu mendampingi berbagai program Pemkab Gunung Mas, termasuk dalam rangka pengendalian inflasi. Mudah-mudahan kita bisa mewujudkan Kabupaten Gunung Mas yang aman dan tertib,” demikian Teguh.
Baca juga: Festival Tuah Mahasur jadi sarana promosi produk Gunung Mas
Baca juga: Pelaku usaha di Gumas dilatih kelola makanan tradisional
Baca juga: Gumas kirim 40 pelajar dan pemuda ikuti IBAB se-Kalteng
“Pasar murah rencananya dilaksanakan di Kecamatan Kurun, Mihing Raya, Kahayan Hulu Utara, dan Rungan. Hari ini di Kecamatan Kurun,” ucapnya saat membuka secara resmi pasar murah di Taman Kota Kuala Kurun, Kamis.
Pemkab Gunung Mas menyiapkan ribuan paket bahan pokok dengan harga yang sudah disubsidi pada pasar murah tersebut. Pembelian paket bahan pokok dilakukan dengan sistem kupon.
Dia menyebut, satu paket bahan pokok terdiri dari beras 10 kilogram, gula dua kilogram, minyak goreng dua liter, mie instan lima bungkus, bawang merah setengah kilogram, dan bawang putih setengah kilogram.
Di Kecamatan Kurun, jumlah paket bahan pokok yang disiapkan adalah sebanyak 2.705 paket, dengan harga per paket senilai Rp155 ribu. Harga itu jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga di pasaran.
Nantinya ribuan paket bahan pokok juga akan disiapkan saat pelaksanaan pasar murah di kecamatan-kecamatan lain. Sedangkan untuk harga disesuaikan dengan harga pasaran di kecamatan masing-masing.
Baca juga: Legislator apresiasi siswa SMP di Gumas mampu hasilkan karya lukisan menarik
Lebih lanjut, Jaya mengingatkan kepada perangkat daerah terkait agar benar-benar melaksanakan kegiatan sesuai aturan, tanpa ada kegiatan fiktif. Kegiatan ini juga didampingi oleh aparat penegak hukum.
Sementara itu, Kapolres Gunung Mas AKBP Irwansah mendukung penuh pelaksanaan pasar murah, guna mengendalikan inflasi dan membantu masyarakat kurang mampu di wilayah setempat.
“Jika dalam pendistribusian bahan pokok ada hambatan, kami siap mengawal dari tempat pembelian sampai Gunung Mas. Semoga pasar murah berjalan dengan baik, tepat sasaran dan tepat guna,” kata Irwansah.
Kepala Kejaksaan Negeri Gunung Mas, Sahroni melalui Kepala Seksi Intelijen, Teguh Iskandar menyatakan pihaknya juga akan membantu mendampingi berbagai kegiatan dari pemkab, termasuk pasar murah ini.
“Kami akan selalu mendampingi berbagai program Pemkab Gunung Mas, termasuk dalam rangka pengendalian inflasi. Mudah-mudahan kita bisa mewujudkan Kabupaten Gunung Mas yang aman dan tertib,” demikian Teguh.
Baca juga: Festival Tuah Mahasur jadi sarana promosi produk Gunung Mas
Baca juga: Pelaku usaha di Gumas dilatih kelola makanan tradisional
Baca juga: Gumas kirim 40 pelajar dan pemuda ikuti IBAB se-Kalteng