Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Nur Sulistio menyatakan bahwa pihaknya telah mengagendakan rapat kerja pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA dan PPAS) APBD Barito Timur 2023.
"Kami mengagendakan itu karena KUA dan PPAS sudah dilakukan penandatangan kesepakatan bersama dengan pemerintah kabupaten. Selanjutnya kita akan membahasnya dalam rapat kerja," kata Nur Sulistio di Tamiang Layang, Kamis.
Menurutnya, selama November ini akan dilaksanakan rapat kerja dengan target bisa tuntas hingga akhir bulan depan, dan akan berlanjut melalui sidang paripurna dengan agenda terkait pembahasan Raperda RAPBD 2023. Di mana rapat kerja pembahasan akan dilaksanakan bersama Tim Badan Anggaran DPRD Barito Timur dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Barito Timur.
Politisi Partai Golongan Karya itu mengharapkan dalam pembahasan KUA PPS yang sudah disajikan Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah tersusun dengan skala prioritas, dimana target utama pembangunan harus dapat dirasakan masyarakat.
Dia juga mengharapkan apa yang disajikan tersebut juga sesuai kebutuhan atas program yang disepakati bersama dan juga ketersediaan anggaran daerah.
"Untuk saat ini plafon anggaran sebesar Rp1,1 triliun, dan terus diupayakan untuk meningkat dengan menggali potensi-potensi pendapatan dan memaksimalkan yang ada," kata Nur Sulistio.
Penandatanganan nota kesepakatan KUA PPS kemarin, ditandatangani Ketua DPRD Barito Timur, Nur Sulistio didampingi Wakil Ketua I Ariantho S Muler dan Wakil Ketua II Andreas Depe. Sedangkan dari pihak eksekutif, Wakil Bupati Barito Timur, Habib Said Abdul Saleh didampingi Sekda Panahan Moetar.
Baca juga: Lurikto resmi dilantik menjadi Kadistanhankep Bartim
Wakil Bupati Barito Timur, Habib Said Abdul Saleh mengatakan, TAPD Barito Timur sudah diperintahkan menyiapkan segala bahan untuk pembahasan KUA PPS APBD 2023 dengan Tim Banggar DPRD Barito Timur.
"Kita optimis pembahasan nanti akan selesai tepat waktu. Demikian pula dengan pembahasan Raperda APBD 2023 nantinya," kata Habib Saleh.
Ditegaskan Habib Saleh, TAPD Barito Timur juga diminta untuk tidak keluar daerah untuk sementara waktu karena harus fokus membahas KUA PPS dan persiapan mengikuti pembahasan Raperda RAPBD 2023.
Baca juga: TPP belum cair, Sekda Bartim minta PNS bersabar
Baca juga: Ampera AY Mebas nyatakan siap berkompetisi di Pilgub Kalteng 2024
Baca juga: Pemkab Bartim siapkan pembangunan pabrik pakan hadapi resesi 2023
"Kami mengagendakan itu karena KUA dan PPAS sudah dilakukan penandatangan kesepakatan bersama dengan pemerintah kabupaten. Selanjutnya kita akan membahasnya dalam rapat kerja," kata Nur Sulistio di Tamiang Layang, Kamis.
Menurutnya, selama November ini akan dilaksanakan rapat kerja dengan target bisa tuntas hingga akhir bulan depan, dan akan berlanjut melalui sidang paripurna dengan agenda terkait pembahasan Raperda RAPBD 2023. Di mana rapat kerja pembahasan akan dilaksanakan bersama Tim Badan Anggaran DPRD Barito Timur dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Barito Timur.
Politisi Partai Golongan Karya itu mengharapkan dalam pembahasan KUA PPS yang sudah disajikan Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah tersusun dengan skala prioritas, dimana target utama pembangunan harus dapat dirasakan masyarakat.
Dia juga mengharapkan apa yang disajikan tersebut juga sesuai kebutuhan atas program yang disepakati bersama dan juga ketersediaan anggaran daerah.
"Untuk saat ini plafon anggaran sebesar Rp1,1 triliun, dan terus diupayakan untuk meningkat dengan menggali potensi-potensi pendapatan dan memaksimalkan yang ada," kata Nur Sulistio.
Penandatanganan nota kesepakatan KUA PPS kemarin, ditandatangani Ketua DPRD Barito Timur, Nur Sulistio didampingi Wakil Ketua I Ariantho S Muler dan Wakil Ketua II Andreas Depe. Sedangkan dari pihak eksekutif, Wakil Bupati Barito Timur, Habib Said Abdul Saleh didampingi Sekda Panahan Moetar.
Baca juga: Lurikto resmi dilantik menjadi Kadistanhankep Bartim
Wakil Bupati Barito Timur, Habib Said Abdul Saleh mengatakan, TAPD Barito Timur sudah diperintahkan menyiapkan segala bahan untuk pembahasan KUA PPS APBD 2023 dengan Tim Banggar DPRD Barito Timur.
"Kita optimis pembahasan nanti akan selesai tepat waktu. Demikian pula dengan pembahasan Raperda APBD 2023 nantinya," kata Habib Saleh.
Ditegaskan Habib Saleh, TAPD Barito Timur juga diminta untuk tidak keluar daerah untuk sementara waktu karena harus fokus membahas KUA PPS dan persiapan mengikuti pembahasan Raperda RAPBD 2023.
Baca juga: TPP belum cair, Sekda Bartim minta PNS bersabar
Baca juga: Ampera AY Mebas nyatakan siap berkompetisi di Pilgub Kalteng 2024
Baca juga: Pemkab Bartim siapkan pembangunan pabrik pakan hadapi resesi 2023