Kadin : UMKM Indonesia bisa jadi rujukan dunia

Kamis, 17 November 2022 13:55 WIB

Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum II Bidang Perekonomian Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Franky Oesman Widjaya menyebut Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia yang saat ini berjalan dapat menjadi rujukan dunia.

Dengan kontribusi sekitar 60 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, lanjutnya, UMKM Indonesia menjadi pondasi ekonomi nasional ketika menghadapi pandemi dan resesi global.

“UMKM ini adalah pondasi kita, dan kita juga harus embrace. Di Kadin kita pada 3 Oktober 2022 mengundang Presiden Jokowi untuk membuka dan meluncurkan Gerakan Kemitraan Inklusif untuk UMKM Naik Kelas,” katanya dalam keterangan resmi, di Jakarta, Kamis.

Franky menyebut sinergi antara pemerintah, swasta, dan pelaku usaha  akan membuka peluang bagi lebih banyak UMKM naik kelas dengan bantuan permodalan, pendampingan usaha, hingga akses pasar.

Baca juga: Pemprov optimalkan peran koperasi dalam pembangunan ekonomi di Kalteng

“Dengan gerakan yang sudah diluncurkan, ini artinya UMKM bisa akses teknologi, akses keuangan, akses pasar, jadi mereka bisa menikmati pasar yang lebih besar. Namun mereka harus ada pendampingan, kalau tidak ya mereka sulit berkembang. Banyak contoh pendampingan yang kami lakukan dan itu terbukti sukses,” katanya.

Ia berharap gerakan ini akan lebih modular dan sistematis ke depan dengan melibatkan lebih banyak perusahaan, termasuk dengan memberikan status pemeringkatan usaha, misalnya UMKM yang baik berwarna biru, yang cukup baik hijau, masih kurang berwarna kuning, serta merah untuk UMKM yang belum melakukan apa-apa.

UMKM berstatus merah, katanya, akan diberikan pendampingan intensif karena mereka biasanya belum mengerti memasarkan sehingga perlu dibuat modul khusus.

Program pengembangan UMKM diyakini berjalan beriringan dengan pengentasan kemiskinan sehingga setiap UMKM naik kelas, kualitas masyarakat juga akan turut naik.

“Kalau UMKM hidup maka Indonesia betul-betul akan masuk negara 5 ekonomi terbesar pada tahun 2045 sesuai prediksi para ekonom,” lanjutnya.

Baca juga: Pemkot tingkatkan kapasitas pemasaran digital UMKM di Palangka Raya

Baca juga: DPRD ingatkan pelaku UMKM di Palangka Raya hindari rentenir

Baca juga: Dekranasda Kalteng dorong kaum muda tingkatkan semangat kewirausahaan

Pewarta : Sanya Dinda Susanti
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Kadin Malaysia lirik Balikpapan untuk investasi

08 January 2024 22:45 Wib

Kenaikan besaran UMP 2024 harus dilakukan dengan cermat

30 October 2023 21:03 Wib

Kadin : TikTok harus taat regulasi jika ingin berbisnis

30 October 2023 16:11 Wib

Kadin apresiasi sekolah di Kotim tanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini

02 June 2023 9:05 Wib

Ketua komite Kadin diperiksa terkait kasus BTS Kominfo

02 March 2023 21:15 Wib, 2023
Terpopuler

Alfian Mawardi ingin ikuti jejak orang tuanya membangun Kapuas

Kabar Daerah - 17 May 2024 20:18 Wib

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 16 May 2024 13:11 Wib

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Pj Bupati Katingan tekankan ASN harus terus tingkatkan kapasitas

Kabar Daerah - 17 May 2024 17:39 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 16 May 2024 21:15 Wib