Tamiang Layang (ANTARA) - Perpustakaan Desa Pangkan, Kecamatan Paku, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, berhasil masuk dalam 30 perpustakaan terbaik tingkat nasional dari 736 perpustakaan yang ada seluruh Indonesia.
Perpustakaan Desa Pangkan keluar sebagai yang terbaik tingkat nasional karena telah mengimplementasikan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial tahun 2022, kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Barito Timur, Darius Adrian dihubungi dari Tamiang Layang, Rabu.
"Ditambah lagi Perpustakaan Desa Pangkan telah melaksanakan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, dan benar-benar mengaplikasikan dalam tiap kegiatan sekaligus melibatkan masyarakat setempat," beber dia.
Bahkan, lanjut dia, Perpustakaan Desa Pangkan telah melaksanakan kursus komputer, kursus bahasa Inggris, keterampilan PKK serta seni tari khusus anak-anak dalam kegiatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
"Perpustakaan Desa Pangkan melakukan pembinaan kepada Kelompok tari tersebut dan mereka selalu ditampilkan dalam berbagai kegiatan internal desa hingga luar desa. Kegiatan ini memberikan bermanfaat yang sangat baik untuk masyarakat," ucap Darius.
Dirinya pun mengharapkan keberhasilan Perpustakaan Desa Pangkan menjadi motivasi bagi jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Barito Timur untuk berbuat lebih banyak lagi, serta juga menjadi motivasi bagi perpustakaan desa lainnya.
Baca juga: Sekda Bartim: Pembentukan satgas optimalkan penanggulangan bencana
Kepala Perpustakaan Bartim itu pun memastikan bahwa pihaknya akan meningkatkan kegiatan program inklusi berbasis sosial untuk 2023. Di mana perpustakaan yang mendapat program akan diseleksi dan harus menandatangani komitmen bersama atau pakta integritas.
"Penandatanganan komitmen bersama atau fakta integritas itu dilakukan agar penerima program benar-benar melaksanakan dimaksud yang tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat," kata Darius.
Penyerahan hadiah perpustakaan terbaik tingkat nasional dilaksanakan saat kegiatan Peer learning Meeting (PLM) yang dilaksanakan selama 4 hari pada tanggal 4-7 Desember 2022 di Surabaya, Jatim.
Baca juga: Pemkab Bartim kembali usulkan pembangunan RS Pratama ke Kemenkes
Baca juga: Forum Komunikasi Lintas Sektor Germas tingkatkan kualitas hidup masyarakat Bartim
Baca juga: Wabup Bartim minta seluruh OPD mempercepat penyerapan anggaran
Perpustakaan Desa Pangkan keluar sebagai yang terbaik tingkat nasional karena telah mengimplementasikan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial tahun 2022, kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Barito Timur, Darius Adrian dihubungi dari Tamiang Layang, Rabu.
"Ditambah lagi Perpustakaan Desa Pangkan telah melaksanakan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, dan benar-benar mengaplikasikan dalam tiap kegiatan sekaligus melibatkan masyarakat setempat," beber dia.
Bahkan, lanjut dia, Perpustakaan Desa Pangkan telah melaksanakan kursus komputer, kursus bahasa Inggris, keterampilan PKK serta seni tari khusus anak-anak dalam kegiatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
"Perpustakaan Desa Pangkan melakukan pembinaan kepada Kelompok tari tersebut dan mereka selalu ditampilkan dalam berbagai kegiatan internal desa hingga luar desa. Kegiatan ini memberikan bermanfaat yang sangat baik untuk masyarakat," ucap Darius.
Dirinya pun mengharapkan keberhasilan Perpustakaan Desa Pangkan menjadi motivasi bagi jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Barito Timur untuk berbuat lebih banyak lagi, serta juga menjadi motivasi bagi perpustakaan desa lainnya.
Baca juga: Sekda Bartim: Pembentukan satgas optimalkan penanggulangan bencana
Kepala Perpustakaan Bartim itu pun memastikan bahwa pihaknya akan meningkatkan kegiatan program inklusi berbasis sosial untuk 2023. Di mana perpustakaan yang mendapat program akan diseleksi dan harus menandatangani komitmen bersama atau pakta integritas.
"Penandatanganan komitmen bersama atau fakta integritas itu dilakukan agar penerima program benar-benar melaksanakan dimaksud yang tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat," kata Darius.
Penyerahan hadiah perpustakaan terbaik tingkat nasional dilaksanakan saat kegiatan Peer learning Meeting (PLM) yang dilaksanakan selama 4 hari pada tanggal 4-7 Desember 2022 di Surabaya, Jatim.
Baca juga: Pemkab Bartim kembali usulkan pembangunan RS Pratama ke Kemenkes
Baca juga: Forum Komunikasi Lintas Sektor Germas tingkatkan kualitas hidup masyarakat Bartim
Baca juga: Wabup Bartim minta seluruh OPD mempercepat penyerapan anggaran